Kedatangan tim yang menjadi panutan dalam suatu olahraga, merupakan suatu kebanggaan bagi sebuah tim. Hal inilah yang dirasakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Basket Udinus yang biasa disebut Udinussquad beberapa waktu yang lalu. Tidak tanggung-tanggung, 1 pelatih dan 2 pemain Satria Muda menyambangi waktu latihan mereka di lapangan Basket Udinus.
 
Mereka adalah Head Coach Youbel Sondakh dan 2 orang pemain Satria Muda yakni Audy Bagastyo serta Muhammad Dhiya Ul’ha.
 
Para pemain Udinussquad mengikuti kegiatan Meet And Greet sekaligus coaching clinic yang diadakan oleh Satria Muda ini dengan antusias. Coach Youbel Sondakh, yang juga mantan atlit basket professional, mengajarkan beberapa teknik seperti lay up, drive, offense, dan defense. “Teknik-teknik basket yang kami sampaikan disini merupakan teknik dasar yang tentunya sudah dimengerti oleh tim basket Udinus. Tapi kami menambahkan beberapa detail seperti komunikasi antar anggota tim sendiri dan bagaimana bermain basket dengan gembira,” papar Youbel.
 
Kegiatan yang digelar Satria Muda ini mengunjungi sekolah dan kampus yang masuk peringkat 1 hingga 4 di Liga Mahasiswa. “Dan Udinus terpilih sebagai satu-satunya kampus yang kami kunjungi di kota Semarang ini,” tambah Youbel.
 
Satria Muda ini telah 9 kali menjadi juara dalam Indonesia Basket League (IBL), dan menyelenggarakan coaching clining agar makin mendekatkan para pemain dengan penggemar. “Semoga para pemain Udinussquad dapat lebih terinspirasi untuk berprestasi dalam dunia basket, namun tidak melupakan kewajiban akademiknya,” ujar Lukas Yulianto, S.Kom selaku pelatih Udinussquad. (*humas)
 
 
 
 
COACHING CLINIC : Pelatih Satria Muda Youbel Sondakh (memakai topi) sedang berbagi pengalaman mengenai bermain secara fun dalam tim basket di hadapan Udinussquad beberapa waktu lalu. Foto : Nining Sekar.