Program Studi S-1 Manajemen Universitas Dian Nuswantoro Semarang gelar webinar bahas pemasaran di dunia olahraga yang terkena dampak pandemi Covid-19. Webinar itu diikuti ratusan peserta yang merupakan mahasiswa.
Terdapat 238 mahasiswa yang turut mengikuti webinar yang mengusung tema ‘Sport Marketing: Case Study On Sport Business In Thailand’. Webinar yang diselenggarakan beberapa waktu lalu, menghadirkan narasumber yang ahli dalam bidangnya yakni Ekarat Chaichotchuang yang merupakan dosen di Sport Management Faculty of Business Administration of Bangkok Thonburi University sekaligus praktisi di bidang sport marketing. Selain itu, acara yang diadakan secara online, dimoderatori oleh Dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Udinus, Haunan Damar S.ST., M.B.A.
Dalam pemaparannya, Ekarat Chaichotchuang menjelaskan bahwa pemasaran di dunia olahraga merupakan aplikasi dari konsep pemasaran yang dilakukan pada produk olahraga dan berbagai hal yang berhubungan dengan hal tersebut. Produk olahraga contohnya, promosi pertandingan, penjualan tiket, dan penjualan perlengkapan olahraga. Selain itu, pemasaran yang berhubungan dengan olahraga seperti, sponsor, iklan, dan menyediakan lahan untuk berjualan. Ia pun juga membahas efek pandemi Covid-19 terhadap dunia olahraga khususnya di negara Thailand.
“Kami melihat pengaruh dari pandemi Covid-19 juga memberikan dampak yang cukup besar pada bisnis olahraga di Thailand. Pandemi seperti ini, semua orang tidak bisa keluar untuk menonton pertandingan secara langsung, tentunya berdampak pada penjualan tiket dan sebagainya,” jelasnya.
Ia menambahkan, pembangunan Jakarta Internasional Stadium (JIS) memiliki investasi yang besar. JIS juga menjadi stadion olahraga terbesar di Asia, dan menjadi yang terbesar kedua di dunia dengan biaya pembangunan sekitar Rp 4.5 triliun.
“Investasi itu dengan adanya tempat -tempat yang dapat dipasarkan dan penjualan tiket nantinya. Dapat dibayangkan berapa keuntungan yang didapatkan dari tiket yang dijual dan sponsor yang didapatkan jika penyelenggaraan di satu event besar,” tambahnya.
Dekan FEB Udinus, Prof. Vincent Didiek Aryanto MBA, Ph.D yang turut membuka webinar itu, menyampaikan olahraga sudah menjadi industri global, baik itu olahraganya maupun bisnis di belakangnya. Saat ini terdapat investasi besar di tempat olahraga dan sering kali terlihat banner terpasang di area lapangan.
“Hal itu membuktikan bahwa tempat olahraga merupakan salah satu tempat untuk mempromosikan usaha. Melalui kegiatan ini diharapkan peserta mampu memahami luasnya ilmu pemasaran,” harapnya.
Dalam webinar yang diselenggarakan oleh FEB Udinus yang menggandeng Thonburi University dihadiri juga Kaprodi S-1 manajemen Udinus, Prof. Dr. Amron, SE, MM. Webinar itu mendapatkan antusiasme yang besar dari para peserta, terlihat banyaknya pertanyaan yang diajukan saat sesi tanya jawab dibuka. (Humas Udinus/Alex. Foto: Humas Udinus)
