Berawal dari tugas perkuliahan, empat mahasiswa dari program studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Univesitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang berhasil menyabet juara kedua dalam lomba ‘Reaction Universitas Indonesia 2018’ belum lama ini.

 

Lomba tersebut bertemakan ‘Earthquake Safety Tips’ dan diadakan di Auditorium Vokasi Universitas Indonesia, Depok. Empat mahasiswa yang berhasil menjuarai lomba tersebut yakni Aditya Priyudha, Fahmi. F. Hikmawan, Andreas Pratama dan Aulia Robertco. Mereka berempat menamakan kelompoknya dengan nama ‘Teman Bermain’. Dalam lomba ini mereka membuat video animasi iklan layanan masyarakat berdurasi 60 detik, yang menceritakan cara-cara penyelamatan diri dari bencana gempa bumi.

 

Anggota tim ‘Teman Bermain’, Fahmi. F. Hikmawan mengatakan melalui lomba yang diikuti timnya, dapat memberikan sumbangsih terhadap Udinus agar lebih terkenal di Indonesia.

“Kami gak nyangka bisa menyabet juara dua, tentunya bangga bisa mengalahkan banyak peserta, sekaligus mengharumkan nama Udinus dalam ajang itu.  Untuk video animasi yang kami buat, memang sangat simple agar pesan mudah dipahami dan diingat,” katanya.

 

Ia mengungkapkan bahwa karya yang dihasilkan sebenarnya merupakan tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah. Proses pengerjaannya sendiri hanya membutuhkan waktu singkat, sekitar seminggu. Dalam mempersiapkan untuk mengikuti ajang tersebut, berbagai masalah dihadapi oleh tim tersebut, satu diantaranya deadline lomba yang sangat terbatas.

“Kami melihat lomba tersebut dari media sosial, jadi kami saat mengerjakan tugas kuliah melihat peluang itu dan kami coba. Sebelumnya kami ijin dahulu kepada dosen pengampu dan diluar dugaan dukungan dari akademik sangat besar kepada kami,” ungkapnya.

 

Mereka menargetkan akan menghasilkan karya-karya yang lebih produktif dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Kami akan terus berkarya, juara ini menjadi pemacu semangat agar terus menghasilkan karya yang lebih kreatif. Selain itu, bisa menjadi semangat buat mahasiswa lainnya agar lebih produktif berkarya,” harapnya.

 

Lomba ‘Reaction Universitas Indonesia 2018’ langsung dinilai oleh lima juri yang memiliki spesialis dalam bidang komunikasi hingga peanggulangan bencana. Beberapa diantaranya adalah Guru Besar Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Kahumas BMKG, hingga Kahumas BNNP.

 

Sementara itu, Kahumas Udinus, Agus Triyono, S.Sos, Msi mengungkapkan rasa bangganya terhadap mahasiswa DKV yang berhasil menembus kancah nasional. “Empat mahasiswa DKV Udinus ini tiga diantaranya adalah mahasiswa Beasiswa Unggulan. Sehingga kerja keras mereka dalam membuktikan manfaat Beasiswa Unggulan terbayar sudah. Semoga prestasi mereka menginspirasi sivitas akademika Udinus,” tandas Agus. (*Humas Udinus/alex/AT. Foto : Alex Devanda)