Fakultas Kesehatan (FKes) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang melantik dan mengambil sumpah calon wisudawan periode Agustus 2018 sebagai tenaga medis kesehatan. Berlangsung hari ini (23/8/2018), kegiatan tersebut berjalan khidmat di Hotel Grasia Semarang.
Calon wisudawan yang berjumlah 127 orang mengikuti pelantikan dan pengambilan sumpah sebagai awal untuk memulai memasuki dunia kerja. Jumlah tersebut terbagi dalam dua program studi yakni S1 Kesehatan Masyarakat yang berjumlah 57 mahasiswa dan sisanya dari program studi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan dengan jumlah 70 mahasiswa. Para calon wisudawan yang meraih indeks prestasi komulatif tertinggi dari setiap program studi mendapatkan penghargaan khusus dari Dekan FKes Udinus.
Dalam kesempatan tersebut, Dekan FKes Udinus, Dr. Guruh Fajar Shidik M.Cs memberikan ucapan selamat kepada seluruh calon wisudawan Fkes yang mampu menyelesaikan studi S1 dan D3 yang akan di wisuda pada 29 Agustus mendatang. Ia juga berpesan agar para calon wisudawan yang sebentar lagi memasuki dunia kerja, dapat menjalankan jabatan yang diterimanya sebaik mungkin. “ Saya berharap para wisudawan mampu menunjukkan profesionalitas dalam bekerja nantinya. Semoga mampu menjadi tenaga medis kesehatan yang berguna bagi masyarakat banyak. Selain itu, mereka juga harus mampu bekerja secara keras, cerdas dan tentunya ikhlas agar menjadi orang yang berguna di masyarakat,” ujar orang nomor satu di Fkes Udinus tersebut.
Dalam pelantikan dan pengambilan sumpah tenaga medis kesehatan, dihadiri oleh beberapa instansi yakni Perhimpunan Profesional Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia (Pormiki) diwakili oleh Sugiarto, Amd. PK,SKM,MH.Kes, Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia diwakili oleh Irwan Budiono,S.KM, M.Kes(Epid) dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Taufik Kurrachman, SKM, M.Kes.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Taufik Kurrachman, SKM, M.Kes dalam pidatonya menyampaikan pesan dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng menuturkan, perguruan tinggi harus mampu berkontribusi mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat. Menurutnya dengan adanya sinerginya antara pemerintah dan perguruan tinggi, permasalahan dapat selesaikan dengan mudah.
“Melalui implementasi Tridharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, permasalahan seperti penyakit yang timbul di masyarakat mampu dicegah sedini mungkin. Udinus selalu memberikan tenaga medis yang mumpuni dan berdaya saing tinggi,” imbuh Taufik.
Sementara itu, Kahumas Udinus, Agus Triyono, S.Sos, Msi mengungkapkan jika dengan kelulusan bukan menjadi akhir dari segalanya namun akan menjadi awal dari segalanya karena setelah lulus dari dunia perguruan tinggi maka akan dihadapkan dengan dunia kerja yang membutuhkan kerja keras. “Kami selalu memfasilitasi para lulusan Udinus dari berbagai jurusan dengan mengadakan job fair setelah prosesi wisuda yang nantinya dapat dimanfaatkan para lulusan untuk mencari pekerjaan yang sesuai kompetensi diri,” ungkapnya. (*Humas Udinus/lex/AT/ Foto : Alex Devanda)
