Nova Amelia Marantika atlet dari Aldakawanaseta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pecinta Alam Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), berhasil menyabet dua juara dalam dua ajang sekaligus dalam kategori lead mapala putri. Dua juara tersebut diraih dalam ajang ‘Panjat Dinding Nasional Arkadia Sport Competition’ di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah dan ajang ‘Gunadharma Wall Climbing Competition II’ di Gunadarma.

 

Lomba yang diadakan di UIN Syarif Hidayatullah pada 24-29 September yang lalu, Nova berhasil menyabet juara 2 dalam kategori lead mapala putri tingkat nasional. Sedangkan lomba yang diadakan pada 1-6 Oktober 2018 di Gunadharma, ia berhasil menyabet juara 3 dalam kategori lead mapala putri nasional. Bersama tim officialnya, Nova berhasil menorehkan namanya dalam kedua ajang yang memiliki jeda waktu yang sangat singkat sekitar 2 hari saja.  

Tiga bulan sebelum lomba berlangsung, Nova menjalankan latihan yang intensif dan cenderung kepada kekuatan dan ketahanan fisik  bersama di acara training camp (TC) yang diadakan oleh Kota Semarang. Latihan intensif tersebut sangat membantu dirinya dalam dua perlombaan tingkat nasional.

“TC itu cukup membantu saya untuk dalam lomba di  UIN Syarif Hidayatulloh dan di Gunadharma karena dalam training itu kemampuan saya benar-benar diasah, mulai dari kecepatan memanjat hingga fisik, agar saya tidak mudah lelah,” ujarnya.

 

Nova mengungkapkan, rasa lelah dalam mengikuti lomba secara berturut-turut, telah terbayarkan dengan mampu meraih dua juara dalam dua ajang nasional tersebut. Menurutnya selama jeda waktu 2 hari sebelum perlombaan kedua, ia manfaatkan untuk istirahat secara penuh agar fit dalam pertandingan selanjutnya. Ia pun menargetkan dapat menjadi atlet dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 yang digelar di Bumi Cendrawasih mendatang.

“Saat lomba yang kedua di Gunadharma memang sudah mulai kelelahan karena lomba seperti ini menguras energi, jadi jeda waktu yang ada sekitar 2 hari saya manfaatkan untuk pemulihan fisik agar fit saat bertanding di ajang di Gunadharma. Namun lelah itu akhirnya terbayar dengan juara ini dan target saya kedepan mampu menembus PON 2020 mendatang,” ungkapnya.

 

Ajang ‘Panjat Pinding Nasional Arkadia Sport Competition’ di UIN Syarif Hidayatulloh dan ‘Gunadharma Wall Climbing Competition II’ diikuti oleh ratusan mapala dari provinsi di Indonesia, dua diantaranya yakni Bali dan Jawa Tengah.

Sementara itu, Ketua UKM Aldakawanseta periode 2018/2019, Yogi Swandi berujar bahwa dalam melatih atlet-atlet dari UKM Aldakawanaseta agar mampu berprestasi, pihaknya telah memperhitungkan dari segi nutrisi hingga jadwal latihan yang cukup.

“Kalau mengenai masalah nutrisi hingga jadwal sudah dihandle secara khusus oleh bidang Sumber Daya Manusia di UKM Aldakawanseta. Kami perhatikan secar akhusus agar mampu terus berprestasi karena hal itu memnag dibutuhkan para atlet,” imbuhnya.  

 

Kahumas Udinus, Agus Triyono,S.Sos Msi merasa bangga dengan prestasi yang ditorehkan oleh UKM Aldakawanaseta. Ia berharap prestasi ersebut bisa dipertahankan dan terus menambah pundi –pundi juara. “Ini hasil yang bagus, terlebih mengikuti lomba dengan waktu yang begitu singkat pasti membutuhkan konsentrasi dan menjaga fisik yang baik. Prestasi ini perlu terus dijaga dan ditingkatkan,” tutupnya. (*Humas Udinus/lex/AT/ Foto : Alex Devanda)