Fakultas Teknik Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) ajarkan pembuatan pupuk kompos kepada warga kelurahan RW 2 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Semarang. Kegiatan tersebut sebagai sarana warga agar memanfaatkan sampah organik.
Dalam acara yang bertajuk ‘Udinus Peduli Lingkungan’, diberikan komposter berjumlah sekitar 10 unit yang dapat digunakan warga dalam membuat kompos secara mandiri. Kegiatan pelatihan pembuatan kompos diikuti sekitar 40 warga yang didominasi oleh ibu rumah tangga. Kegiatan tersebut diadakan di pekarangan kosong yang berada di area RW 2 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Semarang.
Dekan Fakultas Teknik Udinus, Dr Ir Dian Retno Sawitri, M.T mengatakan pelatihan pembuatan pupuk kompos kepada warga Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan ini sebagai cara agar sampah dapat dimanfaatkan secara benar dan tidak menccemari alam. Menurutnya, pemberian komposter merupakan kompensasi dari kantong plastic yang dikumpulkan warga dan nantinya akan disetorkan kepada Udinus. “Jadi sampah organik bisa dimanfaatkan secara baik juga dan berguna untuk menyuburkan tanaman,” katanya di sesusai kegiatan pelatihan pembuatan pupuk kompos menggunakan komposter.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan perjanjian kerjasama antara Fakultas Teknik Udinus dengan RW 2 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Semarang. Perjanjian yang disepakati adalah mengenai program Udinus dalam upaya mengumpulkan sampah plastik yang digunakan untuk pembuatan aspal plastik.
Sementara itu, Ketua RW 2 kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Semarang, Maryono, S.Kom menuturkan pihaknya terus mendukung penuh upaya Udinus mengurangi sampah yang ada di masyarakat. Ia juga akan terus menggerakan warganya agar turut berpartisipasi dalam kegiaan tersebut. “Ini kegiatan bagus, warga sangat antusias sekali mengikuti kegiatan pembuatan pupuk kompos dan hasilnya nanti bisa dimanfaatkan untuk tanaman agar tumbuh subur. Selain itu, sampah plastik bisa digunakan Udinus untuk melakukan pembuatan aspal plastik,” tuturnya.
Kahumas Udinus, Agus Triyono, S.Sos, MSi menekankan bahwa kegiatan pelatihan pembuatan kompos merupakan satu diantara pengabdian Udinus kepada masyarakat dan akan terus dikembangkan. “Ini bukti Udinus peduli terhadap alam. Kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap alam sekitar karena siapa lagi kalau bukan masyarakat Indonesia yang menjaga alam Indonesia,” tutupnya. (*Humas Udinus/lex/AT/ Foto : Alex Devanda)
