Dalam rangka meningkatkan mutu dosen muda dalam memberikan pengajaran kepada mahasiswa, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) bekerjasama dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VI Jawa Tengah (LLDIKTI) menyelenggarakan pelatihan  Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (Pekerti).

 

Pelatihan Pekerti sendiri diselenggarakan di gedung H lantai 1 dan selama 5 hari mulai dari 26-30 November 2018 dan diikuti oleh lebih dari 50 dosen muda dari berbagai fakultas yag ada di Udinus. Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Rektor Udinus, Prof Dr Ir Edi Noersasongko, M.Kom.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jateng, Prof Dr H DYP. Sugiharto, M.Pd.Kons memberikan materi terkait Startegi Peningkatan pendidikan tinggi dan kebijakan LLDIKTI wilayah VI didepan seluruh peserta Pekerti 2018 Udinus. Ia juga berpesan agar dosen muda yang ada di Udinus harus mampu mengelola pembelajaran dan mampu berkomunikasi dengan mahasiswa secara baik.

Ia menurutkan, kemampuan pedagogik juga harus dimiliki oleh para dosen di luar kemampuan lainnya. Pedagogik sendiri merupakan kemampuan kemampuan pengajar dalam mengelola pembelajaran peserta didik.

“Dosen harus memiliki berbagai kemampuan dari mulai kompetensi akademik yang tinggi, kompetensi sosial dan kompetensi kepribadian. Selain itu juga kompetensi pedagogik dimana kemampuan tersebut harus dimiliki oleh para dosen agar pembelajaran terasa menyenangkan dan membuat nyaman mahasiswa,” tuturnya saat memberikan sambutan didepan seluruh peserta pelatihan Pekerti 2018.

 

Sementara itu, Rektor Udinus, Prof Dr Ir Edi Noersasongko, M.Kom akan secara rutin untuk menggelar pelatihan bagi para dosen muda Udinus supaya dapat meningkatkan kompetensi dari setiap dosen. Menurutnya kegiatan Pekerti menjadi kegiatan yang fundamental bagi seorang dosen. Oleh karenanya agar dapat diikuti hingga selesai agar pelatihan ini membawa hasil yang maksimal.

“Kegiatan pelatihan ini menjadi hal yang sangat penting untuk diikuti bagi dosen, dalam rangka proses peningkatan mutu baik secara personal maupun kelembagaan, khususnya Udinus. Kualitas dosen menjadi salah satu prioritas dalam meningkatkan pendidikan. Kami juga sudah menyekolahkan para dosen-dosen hingga jenjang S3 untuk mampu meningkatkan kompetensi akademik,” ujar Edi Noersasongko.

 

Dalam kegiatan pekerti para  dosen muda juga diajarkan dasar-dasar komunikasi edukatif, garis besar program pembelajaran hingga penilaian hasil belajar. Kahumas Udinus, Agus Triyono,S.Sos, Msi berharap agar pelatihan pekerti dapat dimanfaatkan secara penuh oleh dosen muda Udinus agar mampu meningkatkan kualitas dari Udinus.“Ini hal yang baik dan harus terus dikembangkan demi kemajuan Udinus dan peningkatan mutu Udinus kedepan,” tutupnya. (*Humas Udinus/lex/AT/ Foto : Alex Devanda)