Koninklijke Nederlanse Centrale Vereniging (KNCV) Tuberculosis (TB) Foundation sudah sejak lama mempercayai program studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dalam menjalankan program penanganan serta pencegahan penyakit TB di kota Semarang. Belum lama ini dilaksanakan Presentasi Dictrict Public Privat Mix (DPPM) di Hotel Shantika Premier yang diikuti oleh para pelaku kesehatan di kota Semarang.

 

Tim KNCV Udinus yang terdiri dari dosen-dosen Kesehatan Masyarakat bersama KNCV menggelar DPPM ini yang dihadiri oleh Dinas Kesehatan Kota Semarang, petugas puskesmas se-kota Semarang, Asosiasi Klinik Kota Semarang, Ikatan Dokter Indonesia Kota Semarang, Ikatan Apotek Indonesia Kota Semarang, dan BPJS Kota Semarang.

KNCV yang merupakan organisasi nirlaba internasional yang secara khusus berfokus pada pengentasan TB di seluruh dunia dengan memperkuat sistem kesehatan dalam penanggulangan TB ditingkat global dan lokal. Kegiatan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Kesehatan Udinus Dr. Guruh Fajar Shidik, S.Kom, M.Cs, Kepala Seksi Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota Semarang Dani Minarso, SKM, dan drg. Endang Nuraini dari KNCV. “Acara ini merupakan rangkaian dari kegiatan pemberantasan TB di Semarang yang diawali dari pembentukkan jejaring internal dan eksternal puskesmas. Hasil yang diharapkan adalah adanya SOP tentang TB di masing-masing Puskesmas dan tersusunnya MOU antara Puskesmas dengan jejaring eksternalnya,” jelas Guruh saat membuka kegiatan tersebut.

 

Presentasi implementasi DPPM dilakukan oleh 16 Puskesmas Kota Semarang. Adapun jejaring yang dimaksud yaitu Dokter Praktik Mandiri, Bidan Praktek Mandiri, Apotek, Klinik, Perusahaan, Pesantren, dan lain-lain. “Harapan dari program ini adalah agar semua pihak dapat bekerja sama jika ditemukan pasien terduga TB untuk dapat segera ditemukan dan diobati,” tambah Guruh. Sesuai dengan slogan TB yakni Temukan Obati Sampai Sembuh (TOSS). Jika slogan nasional adalah Bersatu Menuju Indonesia bebas TB 2050, maka Semarang menargetkan bebas TB 2030.

 

Udinus memang berkomitmen untuk terus membantu program pemerintah di berbagai bidang, termasuk yang dilakukan oleh tim KNCV Udinus dari prodi Kesehatan Masyarakat FKES Udinus dalam memberantas TB ini. “Ini adalah salah satu bentuk pengabdian Udinus pada masyarakat kota Semarang, semoga dapat membantu mewujudkan masyarakat yang lebih sehat,” tegas Agus Triyono, MSi selaku Kahumas Udinus.