Dorong inovasi untuk memberdayakan laboratorium sebagai wadah mewujudkan inovasi, Fakultas Teknik (FT) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang mengadakan workshop secara daring. Kegiatan tersebut menggandeng pembicara Dr. Ir. Era Purwanto, M. Eng, seorang praktisi Dosen PENS-ITS, Asesor BAN-PT, sekaligus Auditor ISO.

 

Workshop yang dipandu oleh Dr. Ratih Setyaningrum, MT, telah sukses digelar dengan diikuti oleh ratusan partisipan dari berbagai praktisi dan dosen perguruan tinggi dengan berbagai macam konsentrasi. Dalam workshop tersebut Era  Purwanto banyak memberikan gagasan terkait pengalamannya dalam mengembangkan produk.

 

Menurutnya, dosen sebagai inovator wajib mengajak mahasiswa untuk ikut terlibat dan berperan aktif dengan sistem pembelajaran berupa project. Nantinya, mahasiswa akan dapat mengembangkan konsep tersebut dan perguruan tinggi bisa menjadi penggerak ekonomi.

“Nantinya, project tersebutlah yang akan mengeluarkan output berupa produk yang nantinya bisa dibuat sebagai start up,” jelas satu diantara Asesor BAN-PT.

 

Menurutnya, cara melibatkan mahasiswa dalam project, dengan cara diajak mengikuti  workshop untuk membahas ide produk, melakukan mind mapping, pelatihan, hingga sampai ke produk keluaran. Bisa jadi, inovasi yang sudah dibuat tersebut dapat dikolaborasikan dengan perusahaan. Era juga membagi pengalamannya ketika ingin menawarkan inovasinya ke perusahaan.

“ Cara mencari peluang dilirik oleh perusahaan bisa dengan menawarkan kerjasama langsung dengan perusahaan atau dengan cara  mengikuti seminar workshop, karena biasanya perusahaan juga mencari inovasi baru,” tambahnya.

 

Selain itu, Era juga menegaskan, jika laboratorium merupakan ujung tombak dari adanya inovasi. Tidak hanya sumber daya perangkat namun juga dari sumber daya manusia. “Laboratorium akan dapat berkembang jika dikelola oleh dosen senior yang sudah berpengalaman di bidangnya,” tegas dia.

Dalam workshop tersebut juga terdapat sesi diskusi dari para praktisi terkait permasalahan sumber daya, termasuk mengenai keterbatasan sumber daya laboratorium itu sendiri. Kegiatan online workshop tersebut memiliki tema ‘Pemberdayaan Laboratorium Sebagai Pusat Inovasi’.

 

Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik Udinus, Dr. Dian Retno Sawitri, Ir. MT juga turut berdiskusi dan melakukan sesi sharing dalam workshop tersebut, bersama dengan dosen lain terkait permasalahan yang dihadapi oleh universitas, seperti terbatasnya sumber daya yang tersedia. Ia berharap dari webinar ini para partisipan bisa mendapatkan lebih banyak ilmu dari materi dan sharing session oleh narasumber.

“Semoga online workshop ini mampu menginspirasi bagi seluruh masyarakat maupun akademisi untuk memberdayakan laboratorium menjadi lebih baik. Agar nantinya dapat mendorong terciptanya inovasi yang mampu membantu masyarakat,” tutupnya. (Humas/Almira. Foto: Almira Felicia)