Dorong mahasiswa dan masyarakat ciptakan peluang usaha di masa pandemi, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang bersama Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Semarang adakan webinar dengan tema ‘Generasi Muda Di Era Pandemi, Mau Ngapain Aja?’ pada Kamis, (12/11/2020) lalu.

 

Kegiatan yang berlangsung secara daring tersebut menghadirkan beberapa narasumber yang berkompeten dalam bidang bisnis, diantaranya Rektor Udinus Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom, Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, MBA, Ketua Kadin Semarang Kukrit Surya Wicaksono, MBA, Arnaz A. Andrarasmara, S.E, MM.  Selain itu kegiatan tersebut dibuka oleh calon Wakil Wali Kota Semarang, yakni Hevearita Gunaryanti Rahayu.

 

Masa pandemi menjadi masa di mana masyarakat perlu meningkatkan segala kegiatan dari berbagai sektor, satu diantaranya pada sektor bisnis. Dimana para pemilik usaha diharuskan untuk menyesuaikan dengan keadaan saat ini dengan kemajuan teknologi yang meningkat semakin pesat. Digitalisasi menjadi salah satu basic yang dapat dimanfaatkan oleh generasi muda untuk memanfaatkan peluang bisnis, sehingga mampu menciptakan lapangan pekerjaan di masa pandemi.

 

Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, MBA memaparkan generasi muda harus menyesuaikan dengan digitalisasi yang sedang berkembang saat ini, agar mampu menghadapi berbagai tantangan dalam dunia bisnis. “Dunia yang akan datang sangat berbeda dengan apa yang kita hadapi saat ini, sehingga generasi muda perlu menguasai teknologi saat ini agar mampu menjawab tantangan-tantangan yang ada dalam usaha yang mereka rintis,” paparnya.

 

Selain itu, ia juga menjelaskan generasi muda perlu memiliki ketrampilan dan inovasi yang mampu mengembangkan teknologi serta sumber daya alam Indonesia. “kaum muda selama pandemi harus memiliki ketrampilan yang sesuai dengan kompetensi dan kemampuan mereka, sehingga mampu memberikan inovasi yang dapat mengembangkan SDM,” lanjut Akbar Habiebie.

 

Sementara itu, menurut pemaparan, Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom mengatakan seorang wirausaha harus memiliki perilaku wirausaha sehingga strategi dalam berwirausaha mampu terlaksanakan dengan baik dan benar. Jelas rektor, bahwa ilmu berbisnis perlu dipelajari oleh seluruh generasi muda agar mampu membentuk mental gereasi bisnis dalam menjawab tantangan-tangan bisnis.Ia juga mengungkapkan bahwa digitalisasi melahirkan banyak wirausaha baru.

 

 “Generasi muda harus memperhatikan syarat menjadi wirausaha. Mereka harus menguasai tiga poin dasar yaitu produksi, pemasaran dan keuangan. Sehingga mereka mampu mengerti bagaimana membentuk strategi yang baik dan benar. Generasi muda harus berkontribusi di masa pendemi saat ini dengan kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi masa kini.,” ujar Edi.

Kegiatan yang dilangsungkan melalui Zoom tersebut juga disiarkan secara live di Chanel Youtube TVKU. (Humas/Nuvia. Foto: Nuvia KHN)