Soroti pengaruh kinerja lingkungan, kinerja keuangan profitabilitas dan laporan keberlanjutan terhadap nilai Perusahaan Publik, Dr.Yulita Setiawanta SE., M.Si., Ak.,Ca.,CPA., CSRA berhasil raih gelar doktor di bidang ilmu akuntansi. Dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang tersebut, berhasil mempertahankan disertasinya di Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi, Pascasarjana Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang

 

Keberhasilan Dr.Yulita Setiawanta SE., M.Si., Ak.,Ca.,CPA., CSRA ini pun disambut baik dan positif oleh seluruh staf pengajar Udinus lainnya khususnya di FEB Udinus. Bahkan Rektor Universitas Dian Nuswantoro Semarang, Prof.Dr.Ir. Edi Noersasongko,M.Kom memiliki harapan agar keberhasilan dari Yulita Setiawanta dalam  menyandang gelar doktor ini, dapat menjadi motivasi bagi dosen lainnya untuk meningkatkan jenjang pendidikannya. 

 

“Untuk memantapkan visi dan misi Udinus, kami akan terus menambah kualitas tenaga pengajar. Dengan bertambahnya satu lagi doktor dipenghujung tahun 2020, bisa menjadi motivasi tenaga pengajar lainnya meningkatkan ilmunya dan juga menambah kepercayaan masyarakat,” tutur Prof.Dr.Ir. Edi Noersasongko,M.Kom.

 

Pada disertasinya di Undip Semarang, Dr.Yulita Setiawanta SE., M.Si., Ak.,Ca.,CPA., CSRA mengangkat judul ‘Pengaruh Kinerja Lingkungan, Kinerja Keuangan Profitabilitas dan Laporan Keberlanjutan terhadap Nilai Perusahaan Publik (Studi Empiris Indeks Sri-Kehati IDX dan Singapore Stock Exchange SGX)’. Disertasi tersebut ia angkat dikarenakan,ia ingin menguji kinerja keuangan profitabilitas (ROE) mampu memediasi pengaruh langsung kinerja lingkungan (emisi gas rumah kaca) dan Laporan Keberlanjutan (Indeks SR) terhadap nilai perusahaan pada emiten dalam indeks Sri-Kehati IDX maupun SGX.

 

Doktor di bidang ilmu akuntansi yang berkantor di Program Studi S-1 Akuntansi FEB Udinus mengungkapkan, ia juga mencoba untuk mengkonfirmasi pendapat dari professor Baruch Lev dan Feng Gu pada 2016 lalu. Dimana pada penelitian itu, mereka berbicara bahwa selama lebih dari 60 tahun terakhir terjadi penurunan tajam dan stabil dalam korelasi antara harga saham dan output akuntansi utama seperti pendapatan. Tambah Yulita Setiawanta, kedua peneliti itu mengaitkan penurunan ini dengan transisi dari industri utama ekonomi di era informasi.

 

“Dalam disertasi saya juga menyoroti mengenai pengaruh langsung kinerja lingkungan khususnya pemanasan global. Promosi doktor ini merupakan awal dari perjalanan karir sebagai dosen dan juga untuk memenuhi Tri Dharma Perguruan Tinggi ,” jelas dia.

 

Dengan diraihnya gelar doktor di bidang ilmu Akuntansi, ia berharap dapat mengaplikasikan semua  ilmu dan gagasan yang ia miliki secara optimal. Hal itu ia lakukan agar dapat berkontribusi lebih banyak untuk menjadikan Udinus lebih berjaya. 

 

“Saya juga berencana untuk terus mengejar gelar profesor atau guru besar di bidang ilmu akuntansi. gelar ini menurut saya merupakan puncak karier fungsional setiap pengajar atau dosen. Sejak tahun 2014, saya telah mencapai kedudukan atau jabatan fungsional sebagai Associate professor (lektor kepala), artinya tinggal satu tahapan lagi untuk mencapai karier sebagai Guru Besar,” tutupnya.(Humas Udinus/Alex. Foto: Dok.FEB)