Tak dipungkiri lagi, jika setiap acara membutuhkan seorang Master of Ceremonies (MC) yang handal dalam membawakan acara agar lebih menarik. Dalam menekuni bidang tersebut membutuhkan skill khusus seperti keberanian dan pintar dalam berbicara, kedua skill tersebut telah dimiliki oleh mahasiswi dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Retnaningtyas Niken Hapsari.

 

Dalam menekuni bakatnya tersebut, Niken mempraktekkan beberapa mata kuliah, satu diataranya yakni public speaking yang didapatkan dari para dosen Udinus dan bermanfaat dalam menunjang karirnya. Menurutnya mata kuliah yang didapatkan dari perkuliahan jika tidak dipraktekkan langsung pada dunia kerja akan sia-sia. “Awal terjun ke dunia MC diajak oleh teman perkuliahan. Seiring berjalannya waktu karena banyak latihan dan mendengar nasehat dari para dosen akhirnya mulai menyenangi bidang tersebut,” kata mahasiswi dari program studi Ilmu Komunikasi Udinus ini.

 

Selama tiga tahun menekuni dunia MC, banyak kendala yang dihadapi oleh dara kelahiran Ungaran, 02 April 1997 silam, dari mulai grogi hingga kurang percaya diri. Namun beberapa kendala tersebut dapat teratasi dengan doa dan tetap tenang saat memimpin jalannya acara.

Ia menyarankan, bahwa kemampuan public speaking penting untuk dipelajari oleh semua orang. Karena keterampilan berbicara di depan umum sangat diperlukan guna meningkatkan kualitas diri di era global sekarang ini. “Ketrampilan berbicara dapat menjadikan saya dibutuhkan banyak orang dan menjadi ladang pekerjaan yang menjanjikan. Bahkan mampu memiliki jaringan yang banyak. Saya sudah melakukan MC di berbagai daerah, terakhir saya telah menjadi MC di satu acara di kota Surabaya,” ungkapnya.

 

Ia berharap agar para mahasiswa mampu memanfaatkan ilmu dari perkuliahan agar dapat bermanfaat untuk meraih cita-cita kelak. Menurutnya butuh kerja keras dalam menekuni sesuatu hal. Hasil dari ketekunannya mempelajari sekaligus mempraktekkan kemampuan public speaking dibuktikan dengan direkrutnya Niken sebagai salah satu tim Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Udinus sejak 2017 lalu. “Saya menyisihkan sekian banyak kandidat yang dipilih oleh panitia PMB Udinus. Selain menjadi kebanggaan, juga dapat menambah pengalaman saya dalam menerapkan ilmu yang saya pelajari di bangku kuliah,” imbuhnya. (*Humas Udinus/lex/AT)

 

 

 

Nama :

Niken Hapsari