Menjadi mahasiswa berprestasi dan memiliki pekerjaan yang sesuai di bidang keilmuan adalah dambaan setiap orang. Hal inilah yang dialami Khaerul Anwar, alumni mahasiswa Teknik Informatika (TI) S-1 Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) yang lulus pada 2016 silam.

 

Pria yang dulunya juga mengikuti klub DNCC (Dian Nuswantoro Club) ini, pernah menyabet juara ITCC (Information Technology Creative Competition) pada tahun 2015.

Dari segi karier, Aan, sapaan akrab dari Khaerul Anwar ini mengaku sudah mulai bekerja dari mulai dirinya mengawali kuliah, bahkan dengan bidang yang sama dengan pekerjaan yang ia geluti saat ini, software house.

Usahanya saat awal mula membangun bisnis pun dapat dikatakan tak mudah, setelah satu tahun bekerja, perusahaan software house tersebut memutuskan untuk berpindah lokasi ke kota lain. Aan yang saat itu masih duduk dibangku kuliah akhirnya stuck dan tidak mendapat penghasilan. Bahkan, ia sempat mencari uang dengan berjualan jersey bola, menjual jajanan untuk mendapat penghasilan.

 

Namun, berkat ketekunannya dalam bekerja di perusahaan tempat ia bekerja dulu, mantan klien dari perusahaan software house sebelumnya pun mulai melirik Aan. Dari situlah, ia mulai membranding diri dan membangun perusahaannya sendiri bernama SMT, Seven Media Technology di pertengahan 2013. “Terus pada 2014 akhirnya saya mulai mengajak partner untuk mengembangkan bisnis bersama, hingga alhamdulillah sekarang bisa terus berprogress dan berkembang,” tutur Aan, bangga.

 

Meski sudah menjadi seorang CEO, Aan mengaku sempat tergoda untuk memilih bekerja dan meninggalkan bisnisnya. Namun, ia mengurungkan niatnya karena melihat banyak tim dan karyawan yang bergantung dengan bisnis yang ia pimpin saat ini. “Salah satu prinsip yang selalu saya pegang yaitu sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat, dan saya memilih bermanfaat dengan bisnis yang saya jalankan kini,” ungkapnya.

 

Menurutnya, untuk menjadi seorang businessman IT, mempelajari mata kuliah yang sudah disediakan kurikulum kampus pun sudah merupakan paket komplit untuk mempelajari TI. Selain itu, sebagai pebisnis, mata kuliah kewirausahaan yang diterapkan di semua jurusan ini pun menurutnya juga penting untuk menjadi bekal ketika menjadi seorang pebisnis.

 

Ia berpesan, sebelum memulai karier dan bekerja, harus dimulai untuk mencoba dari saat masih kuliah, sebelum mendapat tekanan dari lingkungan saat lulus kuliah nanti. Karena menurutnya, lingkungan setelah lulus memiliki perbedaan yang signifikan dengan saat masih berkuliah.

“Jadi kalau mau gagal, gagal aja pas kuliah, jadi setelah lulus kamu udah jadi expert di bidangmu,” tutupnya. (Humas Udinus/Alex. Foto: Dok. Pribadi)

 

Nama :

Khaerul Anwar – Alumni Teknik Informatika S1 Udinus