Budaya merupakan identitas yang sangat penting untuk sebuah bangsa. Dalam rangka memelihara kebudayaan yang ada di Indonesia, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (BEM FIK) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menyelenggarakan kegiatan ‘Fikrania’ pada Minggu, 25 Juni 2023. 
 
Fikrania sendiri memiliki arti ‘Fakultas Ilmu Komputer Berkreasi Karya Seni dan Budaya’. Hal ini selaras dengan tema yang diusung yakni ‘Ngereksa Budaya’. Dalam Bahasa Indonesia berarti ‘memelihara budaya’. 
 
Ketua Pelaksana Fikrania 2023, Mochammad Divka menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk berkontribusi untuk negeri dalam hal memelihara budaya. “Mengingat di masa sekarang ini, banyak pemuda yang sudah jauh bahkan tidak mengenali budaya sendiri,” jelasnya.
 
Ia mengungkapkan bahwa tahun ini merupakan tahun pertama diselenggarakannya Fikrania oleh BEM FIK. Meskipun baru tahun pertama, kegiatan tersebut berhasil mendapatkan total 160 peserta yang berasal dari kalangan pelajar, mahasiswa, dan umum untuk mengikuti bermacam lomba yang ada. Tiga perlombaan yang ada pada kegiatan tersebut ialah lomba tari kreasi jawa tengah, fotografi, dan menyanyi.
 
“Untuk lomba tari kreasi, ada 10 tim. Lomba fotografi ada 64 peserta, sistemnya peserta langsung mengambil foto di tempat-tempat yang sudah ditentukan. Sementara itu, untuk lomba menyanyi ada 20 peserta,” jelasnya.
 
Seluruh perlombaan yang ada mengambil tema ‘ngereksa budaya’ sesuai dengan tema keseluruhan acara ini. “Melalui perlombaan yang ada, peserta mendapatkan wadah untuk menyalurkan bakatnya, sambil tetap ikut serta melestarikan kebudayaan bangsa,” tutur Divka.
 
Rahma Andiansyah, salah satu peserta lomba di bidang fotografi mengaku senang dapat mengikuti kegiatan tersebut. Ia berharap kegiatan seperti ini diadakan lagi di tahun depan.
 
“Seru sih kegiatannya, asik dan sistematis jadi rapi. Dari Fikrania, saya jadi dapat pengalaman dan insight baru soal fotografi kebudayaan,” tutupnya. (Humas Udinus/Ika. Foto: Dok. FIK Udinus)