Perguruan tinggi memegang peranan penting sebagai pusat pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) serta budaya. Salah satu kontribusinya itu ditorehkan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dengan mengembangkan berbagai penelitian di bidang Artificial Intelligence (AI). Bidang tersebut yang kini lebih dikenal dengan sebutan AI menjadi fokus penelitian bagi guru besar termuda milik Udinus, Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom.
Pada berbagai penelitiannya, Prof. Pulung rutin memanfaatkan teknologi digital yang terus berkembang, seperti teknologi AI, Tiga Dimensi (3D), Virtual Reality (VR), dan Augmentation Reality (AR). Penelitian yang dilakukan pun berfokus pada pelestarian budaya hingga pelestarian alam. Pada bidang budaya, kontribusi itu ditunjukkan dengan mendigitalisasikan Gamelan yang kini dikenal dengan sebutan E-Gamelan Kampus Udinus.
Inovasi itu yang semula dapat dimainkan menggunakan gadget, kini beralih memanfaatkan teknologi VR dan AR. Melalui teknologi tersebut, dapat digunakan untuk membawa pengguna ke dunia gamelan, memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan instrumen. Bahkan, menciptakan musik mereka sendiri dalam lingkungan virtual yang mendidik dan menarik. Gamelan yang memanfaatkan teknologi tersebut yakni Gamelan Metaverse. Tak sampai berhenti sampai di situ saja, Gamelan kini juga terus dikembangkan oleh Prof. Pulung dengan memadukan sentuhan robotik menjadi Robot Sekar Nuswantoro.
Bidang Ilmu Komputer yang berfokus pada replikasi bagian dari kompleksitas sistem penglihatan manusia, computer vision terus dikembangkan dan menjadi fokus penelitian dari Guru Besar Udinus tersebut. Teknologi itu menjadi salah satu bagian dari kecerdasan buatan yang memberikan potensi besar untuk pelestarian alam. Penelitian pun telah ia lakukan melalui pemanfaatan computer vision dengan mengambil objek terumbu karang.
Berkat berbagai terobosannya dalam pelestarian budaya hingga alam, Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom., kini dinobatkan sebagai tokoh berprestasi di Jawa Tengah pada tahun 2023 pada bidang pendidikan. Penghargaan itu diberikan oleh paguyuban wartawan Jawa Tengah yang tergabung dalam Berlian Organizer. Terdapat 13 tokoh lainnya yang juga mendapatkan penghargaan serupa dalam berbagai bidang, beberapa diantaranya hukum, ekonomi dan bisnis.
Penghargaan ‘Tokoh Prestasi Jawa Tengah 2023’ diberikan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan terhadap tokoh publik dari berbagai elemen, yang dinilai berprestasi, berjasa dan memberikan kontribusi yang besar bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah.
Sementara itu, Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom., menjelaskan bahwa penghargaan yang berhasil ia raih sebagai tokoh berprestasi di Jawa Tengah tahun 2023, dapat menjadi pemicu maupun pemacu untuk para tenaga pendidik lainnya.
“Berterima kasih atas penghargaan yang telah diberikan. Saya berharap tenaga pendidik di Jawa tengah dapat memberikan kontribusi lebih dalam bidang penelitian yang tentunya berguna bagi masyarakat,” harapnya.
Dilansir dari pernyataannya di media online, Ketua Berlian Organizer, Haryanto mengatakan, para tokoh terpilih tersebut telah memberikan kontribusi yang besar di bidangnya masing-masing demi kemajuan dan kesejahteraan Jawa Tengah.
‘’Sisi-sisi keuletan dan kegigihan perjuangan para tokoh itu telah memberikan motivasi, inspirasi dan teladan bagi masyarakat. Selain berprestasi, mereka juga mempunyai karakter yang layak diteladani,’’ ungkap Haryanto, wartawan senior Media Indonesia.
Penghargaan “Tokoh Prestasi Jawa Tengah 2023” diberikan di Gedung Gradhika Bakti Praja Semarang beberapa waktu lalu. Wakil Rektor IV Bidang Penelitian dan Kerjasama Udinus, Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom., pada penghargaan tersebut berhalangan hadir dan diwakilkan oleh Tim Rektorat Udinus, Agus Syaiful Anwar, S.Akun., M.M. (Humas Udinus/Alex. Humas Udinus)