Salurkan minat siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menjadi penyiar radio, Biro Swara Dian Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) mengadakan Lomba Siar Nasional. Ajang itu, diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai pelajar di Jawa Tengah dan DIY.

Secara keseluruhan, lomba yang mengusung nama Attention tersebut diikuti sekitar 25 tim di mana 1 tim diwakili oleh 2 orang. Namun hanya sekitar 15 tim yang berhak lolos di ajang final dan menunjukkan bakat siaran di depan para juri. Setiap tim diberikan waktu untuk siaran selama 5 menit. Tak hanya pelajar SMA saja, tingkat mahasiswa juga mengikuti kegiatan tersebut.

Ketua panitia lomba siaran radio, Azzula Cerlliana Zahro mengatakan tujuan diadakan kegiatan tersebut sebagai tempat menyalurkan minat dari para peserta mulai dari pelajar SMA dan mahasiswa.

“Kami ingin bakat mereka dapat tersalurkan dengan baik dan berkembang bakatnya. Sejauh ini kami lihat mereka telah mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengikuti ajang ini,” jelasnya.

Azzula mengungkapkan dalam proses penilaian terdapat beberapa aspek yang dinilai yakni vokal dan improvisasi. Selain kedua penilaian tersebut, terdapat satu aspek yang terpenting yakni aspek konten. Dimana peserta saat menyiarkan harus sesuai dengan tema yang ditentukan.

“Peserta saat melakukan siaran harus sesuai dengan tema yang sudah dipilih, jika kalau tidak sesuai atau ternyata melenceng dari tema tentunya akan mengurangi nilai,” tutur Azulla saat diwawancara terkait lomba Attention.

Lomba Attention 2024 memiliki tema ‘Show Your Creativity Wirh Your Voice’, juga merupakan rangkaian dari Dinusfest 2024. Kegiatan tersebut diadakan di ruang Auditorium Gedung H lantai 7 Udinus.

Dinusfest 2024 sendiri merupakan ajang yang digelar oleh Universitas dian Nuswantoro (Udinus). Secara keseluruhan terdapat 73 cabang lomba di tahun ini. Total tersebut terdiri dari cabang olahraga, seni hingga penalaran. Peserta yang berpartisipasi berjumlah 6192 siswa. Mereka tersebar dari seluruh nusantara, seperti Manado, Denpasar, Kendari, Pontianak, Riau, Wamena, Aceh dan berbagai daerah di Jawa Tengah. (Humas Udinus/Haris. Foto: Humas Udinus)