Pertukaran Merdeka Merdeka (PMM) batch ke-3 telah usai terlaksana, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) sebagai salah satu tuan rumah mengakhirinya melalui acara pelepasan. Dalam kegiatan itu mahasiswa dari antar pulau tampil membawakan karya seni dari berbagai daerah di Nusantara, pada Senin (19/01/2024).
Acara perpisahan yang berlangsung di ruang auditorium gedung H lantai 7 tersebut dihadiri oleh 52 peserta PMM 3 dan jajaran Udinus. Dibuka oleh sambutan Rektor Udinus Prof Dr Ir Edi noersasongko MKom., dan dibuka oleh PIC PMM 3 di Udinus sekaligus Kepala biro kerjasama dan internasional Dr Ir Dwi Eko Waluyo MM. Selain itu juga dihadiri oleh seluruh Wakil Rektor, Dekan dan perwakilan dosen PMM 3 dari setiap fakultas di Udinus.
Dalam sambutannya, Rektor Udinus berterima kasih kepada seluruh mahasiswa antar pulau yang telah memilih Udinus dan menyelesaikan perkuliahan selama 1 semester. Selama belajar di Udinus, mahasiswa dikenalkan berbagai macam budaya dan tradisi yang ada di pulau Jawa. Melalui program ini ia berharap rasa kebhinekaan bisa tumbuh di mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.
“Kegiatan ini kami berikan sebagai ucapan perpisahan kepada peserta PMM 3 yang sudah memilih Udinus. Melalui program ini ada banyak hal yang didapatkan salah satunya bagaimana cara mahasiswa berbaur secara kilat dengan berbagai macam suku yang ada,” ujar Prof Edi.

Lebih lanjut, PIC PMM 3 di Udinus melaporkan bahwa bahwa Udinus menyediakan program modul nusantara. Program itu sebagai sarana bagi peserta PMM 3 untuk mengenal budaya khususnya di Kota Semarang dan Pulau Jawa.
“Kami mengenalkan kebudayaan seperti tempat ibadah, makanan serta wisata khas daerah di sini. Program tersebut sudah berjalan selama satu semester dan berakhir hari ini di acara pelepasan. Harapannya ilmu yang didapat bisa diterapkan di daerah masing-masing” terangnya.
Perpaduan Antar Budaya
Acara perpisahan PMM batch ke-3 diawali dengan pemutaran video perjalanan seluruh mahasiswa selama 1 semester. Kegiatan itu meliputi Pohon Karier Masa Depan, Mengulik Kerajinan Batik, Mengenal Gamelan, hingga melihat Pertunjukan Sendratari Ramayana.
Dilanjutkan dengan pentas seni dimulai dari penampilan Vocal Group PMM 3. Mereka membawakan beberapa lagu daerah seperti punggung jumpa, kota baru, sinanggar tulo, si patokaan, hingga maumere. Serta penampilan tarian daerah seperti Tari Tor Tor Batak dari Sumatera Utara, Tari Dayak dari Kalimantan, hingga Tari To Mangla dari Makasar.

Salah satu peserta PMM 3 Ida Ayu Ulan Andira Putri dari Universitas Warmadewa, Denpasar, Bali pada acara itu tampil menggunakan baju daerah yakni Kebaya dengan Kamen. Ia mengaku kegiatan PMM 3 yang disuguhkan oleh Udinus sangat seru. Ungkapnya, seluruh peserta diajak untuk mengelilingi kota di Jawa Tengah mempelajari budaya di setiap wilayah.
“Saya berharap PMM di Udinus untuk kedepannya bisa diselenggarakan lagi. Karena banyak programnya yang sangat menarik untuk mahasiswa dari luar jawa. Untuk peserta PMM yang masih ragu, bisa memilih Udinus sebagai perguruan tinggi pelaksana,” ajaknya.
Sementara itu, Yogi Surya peserta dari Universitas Pengaraian, Kumu Rambah Hilir, Riau menyebutkan bahwa Udinus memiliki fasilitas yang lengkap. Ia juga mengungkapkan bahwa perkuliahan yang diberikan Program Sarjana Teknik Informatika di Udinus berbeda dengan tempat asalnya.
“Banyak sekali ilmu coding yang saya dapatkan selama menuntut ilmu di Udinus. Dosen dan mahasiswa lain juga sangat baik dan mudah akrab. Harapannya saya bisa terus mengembangkan ilmu yang didapat dan membagikannya ke teman-teman di Riau,” tutupnya.

PMM merupakan implementasi pemerintah melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terhadap kegiatan pertukaran mahasiswa di dalam negeri. Program ini dilakukan untuk menumbuhkan rasa cinta mahasiswa terhadap keberagaman dan mendorong perluasan akademiknya. (Humas Udinus/Haris. Foto: Dok. Humas Udinus)