Gading Candra Pranolo – Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi Udinus
Organisasi merupakan lingkungan yang sangat berperan dalam menunjang keterampilan, begitulah yang dipercayai oleh Gading Candra Pranolo. Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) itu berhasil mendapatkan pengalaman bergarha yang tidak bisa didapatkan di dalam kelas perkuliahan.
Sejak duduk di bangku SMP, mahasiswa yang akrab disapa ‘Gading’ itu memang sudah memiliki ketertarikan dan kemauan untuk berorganisasi. Saat melanjutkan perkuliahan ia memutuskan untuk fokus di bidang legislatif yakni bergabung dengan Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (DPM-FIK).
Gading mengungkapkan banyak sekali pengalaman berharga yang didapatkan selama menjadi aktivis di organisasi tersebut. Bahkan pengalaman tersebut dapat mengubah hidupnya menjadi ke arah yang lebih baik.
“Pengalaman paling berharga adalah saat saya dipercayakan menjadi ketua Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPKO) dengan 14 anggota tim DPM FIK dan dosen pendamping. Banyak hal terjadi yang benar-benar mengubah kehidupan saya dan menambah pengalaman saya.
Melalui ajang itu, ia berhasil masuk ke puncak penganugerahan Abdidaya Ormawa 2023. Bersama timnya Gading mampu membawa pulang medali kemenangan, Terbaik 2 kategori Tim dengan Manajemen Kerja Terinovatif.
Selain itu, menurutnya organisasi adalah tempat yang tepat untuk mengembangkan diri. Pria kelahiran Semarang tahun 2002 itu bahkan mulai menekuni bidang Master of Ceremony (MC) ketika aktif di organisasi.
“Pengalaman saya menjadi MC pertama kali saat bergabung di DPM FIK Udinus dengan dipercaya di salah satu kegiatan. Sampai akhirnya di setiap kegiatan ormawa saya yang ditugaskan menjadi MC,” ujar mahasiswa yang hobi bersepeda itu.
Menyelami Dunia Public Speaking
Seiring waktu berlalu, kemampuannya untuk public speaking sebagai MC terus berkembang hingga dilirik oleh salah satu dosen Udinus. Dari situ ia semakin sering dipercaya untuk membawakan kegiatan resmi dari kampus, dimulai dari kegiatan Ilkom Udinus dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang (DKK).
“Dari situ pengalaman MC saya semakin berkembang. Seiring berjalannya waktu melalui dukungan dosen dan pembina organisasi, saya menjadi MC di beberapa event besar Udinus,” lanjutnya.
Seperti Dinus Inside Fakultas Ilmu Komputer 2023, Penyambutan Pertukaran Mahasiswa (PMM) Batch 3, Entrepreneur HUB 2023, Expo dan Demo Day WMK Udinus, FIK FAIR 2024, Pekan Seni Mahasiswa Daerah 2024. Ia juga sempat menjadi moderator untuk kegiatan Debat Paslon, Pemira Udinus 2024, dan Legislative Executive Union (LEU) 2024. Tidak hanya di dalam kampus, Gading juga mengibarkan sayapnya hingga ke luar kampus.
“Saya sudah memulai menekuni dunia MC sejak semester 2 (2022), ketertarikan ini berawal dari dosen public speaking saya yaitu Bu Naiza Rosalia. Saya melihat dari cara berbicara atau berkomunikasi dengan orang lain bisa memberikan senyuman dari orang lain dan saya tertarik dengan hal tersebut,” terangnya,
Penerapan Ilmu dari Kampus
Menurutnya, dengan berkuliah di Ilkom Udinus ada banyak ilmu yang didapat untuk membangun kepercayaan diri. Memahami teori-teori public speaking yang sangat berguna di bidang yang ia tekuni.
“Wejangan yang paling saya ingat untuk jangan takut salah ngomong, tidak perlu dipikirkan apa yang sudah diucapkan. Karena itu hanya sekilas dan orang lain tidak akan ingat sampai besok atau minggu depan, dan tidak akan diungkit-ungkit juga,” imbuh pria yang meraih awarding best presentator kategori PPKO pada FIK Awards Udinus 2023 itu.
Pria yang juga tergabung dalam tim digital marketing ‘Soto Simpang’ ini berharap kedepannya dapat semakin memaksimalkan potensi diri. Sejalan dengan motto hidup yang dianut yakni, ‘ berdoa dan berusaha, supaya bisa berguna untuk diri sendiri, keluarga, dan orang lain’.
“Pesan untuk teman-teman mahasiswa Udinus, tetap semangat. Milikilah motivasi yang benar dalam kehidupan. Buat lingkungan yang positif dan selalu ingat bahwa kita adalah pemeran utama dalam kehidupan kita masing-masing. Layaknya pemeran utama dalam film selalu menampilkan yang terbaik begitu juga kita perlu melakukan hal tersebut,” tutup Gading. (Humas Udinus/Ika. Foto: Dok. Pribadi)