Sukacita dan pujian dalam merayakan kelahiran Yesus Kristus bergema di Gedung E lantai 3 Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Para dosen dan mahasiswa beragama Katolik maupun Kristen bersatu dalam ibadah dan perayaan Natal bersama dengan penuh kehangatan.

Tahun ini, Natal bersama diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) Udinus dengan mengangkat tema ‘Perfect Gift’. Acara tersebut diisi dengan khotbah yang disampaikan oleh Pendeta Christopher Indra. Dalam khotbahnya, Pendeta Christopher juga menyampaikan pesan tentang kelahiran Yesus sebagai hadiah sempurna bagi dunia. Turut dinyalakan lilin-lilin yang menjadi simbol terang kelahiran Yesus yang membawa cahaya bagi umat manusia.

Perayaan ini juga dihadiri oleh jajaran pimpinan Udinus, termasuk Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Prof. Dr. Dra. Kusni Ingsih, M.M., serta Wakil Rektor IV Bidang Riset dan Kerja Sama, Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom.

Ketua panitia Natal 2024 dari PMK Udinus, Joseph Amadeus Candra, menjelaskan makna tema ‘Perfect Gift’ sebagai pengingat akan kelahiran Yesus Kristus yang merupakan hadiah sempurna bagi umat manusia. Ia juga berharap para peserta dapat merenungkan pesan Natal tersebut.

“Kami berharap para peserta dapat memaknai arti sebenarnya dari ‘Perfect Gift’ dan bagaimana kasih Tuhan dapat menjamah kita semua untuk lebih peduli terhadap sesama serta menjaga alam,” jelas Joseph.

Selain khotbah, dosen-dosen Udinus turut memberikan penampilan istimewa dengan menyanyikan lagu ‘Sakjeke Aku Nderek Gusti’ secara bersama-sama. Suasana penuh sukacita semakin terasa ketika para peserta bernyanyi bersama. Di akhir acara, mereka saling memberikan ucapan selamat Natal, menambah kehangatan dan kebersamaan dalam perayaan tahun ini.

Dalam sambutan pembukaan, Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., turut mengucapkan selamat Natal dan tahun baru kepada seluruh dosen dan mahasiswa yang hadir. Ia mengingatkan agar semangat sukacita Natal tidak hanya dirasakan pada hari perayaan saja, tetapi juga terus dibawa ke dalam kehidupan sehari-hari.

“Penambahan lima profesor baru di Udinus bukan hanya menjadi sukacita bagi perorangan, tetapi juga menjadi kebanggaan bersama yang dirasakan oleh seluruh civitas akademika,” tegasnya.

Di akhir pidatonya, Prof. Edi berpesan agar seluruh civitas akademika Udinus senantiasa menjunjung tinggi kerukunan antarumat beragama sebagai inti dari ajaran setiap agama. 

“Semoga keberkahan Natal dan tahun baru ini membawa Udinus terus berprestasi di masa mendatang. Tentunya, setiap agama mengajarkan berbagai cara untuk berbagi kasih,” tutup Prof. Edi. (Humas Udinus/Alex. Foto: Humas Udinus)