Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang hadirkan pembicara ahli linguistik sampaikan materi tentang penegakan fungsional untuk pengajaran bahasa. Acara bertajuk desiminasi itu diikuti puluhan mahasiswa dari dua Prodi FIB Udinus, diselenggarakan di ruang kelas Gedung G lantai 3 Udinus.
 
Program Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa bagi para mahasiswa tersebut bekerja sama dengan berbagai pihak. Antara lain Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian pendidikan, kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), serta Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah.
 
Menghadirkan empat narasumber ahli dalam bidang pemberdayaan bahasa. Mereka yakni Kepala Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa (Kapustanda) Dr. Iwa Lukmana, M.A., Kepala balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah Dr. Ganjar Harimansyah, Ketua Afiliasi Pengajar dan Pegiat Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (APPBIPA) Jawa Tengah Drs. Moh. Muzakka, M.Hum. Serta dari Suardi Eka Cipta dan Emma Nababan selaku perwakilan dari Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa (Pustanda) Badan Bahasa.
 
Dalam kegiatan yang diikuti oleh 90 peserta itu dibuka langsung oleh Dekan FIB Udinus, Dr. Raden Arief Nugroho, S.S., M.Hum. Ungkapnya, desiminasi kali ini bertujuan untuk memberi wawasan baru bagi mahasiswa Prodi S-1 Bahasa Inggris dan Prodi S-1 Sastra Jepang Udinus. Berfokus pada pembahasan isu-isu terkini di bidang linguistik maupun bahasa. 
 
“Tentu harapannya materi relevan dari para ahli seperti dapat kami gelar secara rutin. Desiminasi ini juga merupakan salah satu luaran kerja sama antara FIB Udinus dan Balai Bahasa Jateng,” jelasnya.
 
Sementara itu dalam paparannya, Dr. Iwa Lukmana, M.A., mengajak mahasiswa untuk memahami pendekatan fungsional dalam pembelajaran bahasa asing. Khususnya yang ada di dalam Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA). Meski materi yang disampaikan masih sangat dasar, namun menurutnya bisa menjadi tambahan wawasan yang menarik. 
 
“Hari ini mahasiswa kami ajarkan pola pikir, paradigma dan filosofi terkait pendekatan fungsional bahasa asing. Kami juga menggandeng perguruan tinggi terbaik di Jateng seperti Udinus, untuk mendiseminasikan program BIPA dan penerjemahan,” tutup Kapustanda Dr. Iwa Lukmana, M.A. (Humas Udinus/Alex. Foto: Humas Udinus)