Wisuda ke-78 Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menghadirkan suasana yang berbeda dibandingkan wisuda beberapa tahun terakhir. Perbedaan itu terlihat saat prosesi pembacaan kata perpisahan, dimana satu perwakilan wisudawan saat akan menuju podium mengendarai Becak karya Udinus yang mampu berjalan secara otomatis.

Kendaraan listrik yang diberi nama Becak Listrik Kampus Udinus atau disingkat dengan nama Becik-KU itu, merupakan inovasi terbaru dari Fakultas Teknik (FT) Udinus. Becik-KU memanfaatkan baterai sebagai sumber tenaganya, juga dipasok oleh panel surya yang ditempatkan pada bagian atas. Kendaraan elektrik ini memiliki kapasitas angkut maksimal empat penumpang sekaligus, merupakan inovasi yang dikembangkan oleh dosen dan mahasiswa.

Perkembangan dari Becik-KU secara detail mengaplikasikan teknologi Automatic Guided Vehicle (AGV). Dengan memanfaatkan teknologi itu, kendaraan listrik karya Udinus, mampu bekerja secara otonom dan bisa dioperasikan tanpa dikendalikan oleh sopir,” Ungkap dosen sekaligus tim pengembang Becik-KU, Dr. M Ary Heryanto, S.T., M.Eng.

Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., mengatakan bahwa adanya kendaraan Becik-KU sebagai upaya menjawab ajakan pemerintah yang berharap dapat beralih dari kendaraan berbasis bahan bakar minyak, menjadi energi terbarukan. Rektor Udinus pun dengan bangga memaparkan inovasi-inovasi dari dosen dan mahasiswa di hadapan wisudawan. Sebagai bukti nyata produk yang dilahirkan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang memberi manfaat untuk masyarakat luas.

“Saat ini, Penelitian matching fund seperti Becik-KU terus kami beri dukungan dan dikembangkan agar mampu hasilkan luaran yang maksimal. Harapannya Udinus dapat berkontribusi dalam menciptakan smart city di Kota Semarang,” tutupnya.

Ucapan selamat juga disampaikan oleh Rektor Udinus kepada 1293 wisudawan yang dilantik secara resmi pada wisuda Udinus ke-78. Saat ini, Udinus pun telah mengantongi akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Selain itu, beberapa program studinya pun telah memiliki akreditasi yang sama yakni Unggul. Di akhir sesi pidatonya, Prof. Edi juga mengajak seluruh wisudawan agar mampu berkontribusi untuk negara Indonesia dengan keahliannya yang telah dipelajari selama masa perkuliahan.

“Semoga ilmu yang didapatkan selama menempuh perkuliahan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin di masyarakat. Diharapkan wisudawan Udinus dapat berkontribusi untuk kemajuan bangsa di masa sekarang dan masa yang akan datang,” jelasnya.

Pada wisuda ke -78, Becik-KU secara perdana tampil di depan ribuan sivitas akademika dan wisudawan Udinus. Mengantarkan 3 wisudawan terbaik dari gelar sarjana (S-1), Sarjana Terapan (D-4) dan Diploma (D-3) Udinus.  Selain itu Best of The Best juga akan menerima apresiasi langsung dari Rektor Udinus. Sebelumnya, Becik-KU pun juga mendapatkan apresiasi yang luar biasa saat penyelenggaraan pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVI Jateng beberapa waktu lalu. (Humas Udinus/Alex. Foto: Humas Udinus)