Program Pasca Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) gaungkan namanya lewat prestasi non-akademik di kancah internasional. Prestasi di cabang olahraga Taekwondo itu diraih oleh mahasiswi Magister Manajemen, Shaleha Fitriana Yusuf di ajang Asian Open Police Taekwondo Championship 2024, pada Jumat (06/12/2024) pekan lalu.
Pada ajang bergengsi yang berlangsung di Ha Long Bay, Quang Ninh, Vietnam itu ia mengantongi dua medali sekaligus. Yakni Medali Perak untuk kategori Trio Tim Putri, serta Medali Perunggu untuk kategori U-57kg Putri.
Shaleha Fitriana Yusuf ungkapkan rasa bangganya karena mampu berkontribusi mewakili kontingen Indonesia. Ungkapnya, perlombaan tersebut diikuti oleh delegasi lebih dari 2.500 individu, dari mulai atlet, pelatih, hingga ofisial.
“Tentu senang bisa membawa nama Indonesia sekaligus Udinus dan saya main di dua kategori bisa menyumbangkan medali semua. Pada kejuaraan kali ini saya mewakili kontingen Indonesia dengan 21 atlet lain,” terangnya.
Tambah Shaleha, dalam mengikuti ajang di Vietnam, Shaleha mempersiapkan diri kurang lebih satu bulan dengan berlatih fisik serta teknik. Kejuaraan tersebut sekaligus untuk persiapan kejuaraan dunia polisi di Alabama pada Juli tahun depan.
“Meski hasilnya belum maksimal, tapi perlombaan ini akan menjadi evaluasi penting bagi saya.Ajang kemarin juga, sebagai batu loncatan saya untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi,” ungkap Shaleha.
Sebagai informasi, ajang Asian Open Police Taekwondo Championship 2024 diikuti oleh delegasi dari 29 negara. Termasuk tuan rumah Vietnam dan negara besar lainnya di Asia seperti Bangladesh, China, Iran, Malaysia, Singapura, dan juga Indonesia.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Prof. Dr. Dra. Kusni Ingsih, M.M., ikut mengapresiasi atas dedikasi dan komitmen Shaleha yang sudah mewakili kontingen Indonesia. Apresiasi itu juga diberikan berkat sumbangan dua medali sekaligus di kancah internasional.
“Kami akan memberikan apresiasi berupa beasiswa untuk mahasiswa Udinus yang berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik. Termasuk para atlet yang rutin menyumbangkan prestasi di berbagai cabang olahraga,” tutupnya. (Humas Udinus/Haris. Foto: Dok. Pribadi)