Mahasiswa disabilitas netra dari Program Sarjana Bahasa Inggris Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Rohmat Abdul Bashar, kini merasa terbantu dengan kehadiran inovasi International Phonetic Alphabet (IPA) Chart Assistive Learning Media (I-CAN). Inovasi yang dikembangkan oleh tim dosen lintas program studi di Udinus itu ditujukan untuk membantu mahasiswa disabilitas netra mempelajari fonetik dan simbol IPA.
Rohmat memang mengakui bahwa dirinya sering kali terkendala dalam mengikuti mata kuliah Phonetics and Phonology. Hal itu dikarenakan sulitnya mengenali jenis-jenis bunyi bahasa yang disajikan dalam tabel dan diagram IPA.
“Jenis bahasa yang muncul dalam tabel IPA ini berbeda dengan alfabet pada umumnya. Meski sudah menggunakan alat bantu screen reader, saya masih kesulitan memahami jenis bahasanya,” jelas Rohmad pada Rabu (22/01/2025).
Dari kartu Braille berbasis NFC yang dikembangkan, Rohmat bisa mulai mengenali simbol IPA dalam bahasa Inggris. Selain itu ia juga dimudahkan dengan adanya pengembangan laman website di i-can.dinus.ac.id. Bahan ajar berbentuk video, buku ber-ISBN, serta Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk sistem pembelajaran yang terintegrasi.
Dalam wawancaranya di ‘Bengkel Coding’ gedung H lantai 6 Udinus, Rohmat mengungkapkan bahwa inovasi dari dosen Udinus itu memang menjadi solusi atas kendala yang dihadapi. Khususnya dalam fonetik dan huruf IPA yang tidak termasuk dalam huruf Braille yang bisa digunakan oleh disabilitas netra untuk membaca.
“Dengan adanya inovasi ini, saya bisa mendengar bunyi-bunyian dan contoh kata khusus. Harapannya inovasi ini dapat terus dikembangkan dan bisa dimanfaatkan lebih banyak orang.,” ujar Rohmat.
Sebagai informasi Penelitian tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Program Studi Sarjana Bahasa Inggris dan Teknik Informatika Udinus. Diketuai oleh Dr. Raden Arief Nugroho, S.S., M.Hum, bersama tiga anggota lainnya yakni Anisa Larassati, S.S., M.Ling., Nina Setyaningsih, S.S., M.Hum., serta Prof. Dr. Muljono, S.Si., M.Kom.
Penelitian tersebut juga dirancang untuk dikembangkan dalam skala internasional melalui kerja sama dengan Humboldt University of Berlin. Kerja sama itu juga ditandai dengan perjanjian kerja sama antara perwakilan kedua pihak. Yakni melalui Ketua Program Sarjana Bahasa Inggris Udinus, Dr. Sunardi, S.S., M.Pd., dan pakar dari Humboldt University of Berlin, Dr. Jozina Vaner Klok. (Humas Udinus Alex. Foto: Humas Udinus)