Melihat perkembangan dunia industri yang semakin pelik dan memerlukan kompetensi tinggi bagi para lulusan perguruan tinggi, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) berupaya meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan perkembangan teknologi. Melalui Focus Grup Discussion (FGD) yang digelar kemarin (26/6/2019), program studi (prodi) Ilmu Komunikasi mengundang beberapa stakehoder yang akan membantu meninjau kurikulum dalam menghadapi perkembangan yang terjadi didalam industri baik media maupun creative agency.

 

Acara yang dilangsungkan di Gedung H lantai 1 kampus Udinus ini dihadiri oleh 16 perwakilan media dan creative agency, untuk mendapatklan masukan guna membantu menganalisis perubahan yang terjadi dalam lingkungan industri. Dalam perkembangan industri yang sangat pesat hingga saat ini, salah satu tujuan prodi Ilmu Komunikasi adalah menghasilkan lulusan yang memiliki jiwa kewirausahaan tinggi, sehingga memiliki kemampuan menciptakan lapangan pekerjaan dengan ketrampilan berkomunikasi.

 

Lisa Mardiana, S.Sos., M.Ikom, Sekretaris Prodi Ilkom Udinus, menjelaskan kegiatan tersebut diadakan untuk mendapatkan informasi mengenai pembaruan dalam dunia industri. “Dengan mengundang stakeholder dari media dan pelaku industri kreatif ini kami mengharapkan saran mengenai mata kuliah kekinian yang bisa berguna di masa sekarang maupun masa depan, sesuai dengan perkembangan industri yang terus meningkat,” jelas Lisa.

 

Ia juga menjelaskan, melalui kegiatan tersebut dosen mampu merespon dengan cepat perubahan yang terjadi dan kebutuhan apa saja yang diperlukan dalam dunia industri. “Target kami untuk kedepan adalah mampu merespon dengan cepat perubahan apa saja yang terjadi, sehingga kami bisa menuntun mahasiswa untuk terus berinovasi dengan perubahan tersebut,” lanjutnya.

 

Dalam FGD tersebut para perwakilan media dan creative agency berdiskusi untuk meninjau kurikulum prodi Ilmu Komunikasi Udinus yang telah berjalan sejak 2014 tersebut. Melalui diskusi tersebut akan ditarik beberapa kesimpulan, yang kemudian akan digunakan untuk pertinjauan pengembangan kurikulum. Selain itu, FGD yang digelar ini juga untuk menjaga kerjasama yang telah terbentuk dengan melibatkan pihak yang berkompeten dalam bidang komunikasi baik bisnis maupun broadcasting.

 

Kahumas Udinus, Agus Triyono S.Sos. M.Si mengatakan kegiatan diskusi tersebut sangat perlu diadakan guna meningkatkan kualitas pendidikan. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami dan mahasiswa. melalui kurikulum yang dirancang sesuai perkembangan industri mahasiswa akan mampu merespon dengan sigap tantangan dalam perkembangan industri saat ini,” terang Agus. (*Humas Udinus/via/AT. Foto : Alex Devanda)