Dian Nuswantoro Computer Club (DNCC), salah satu organisasi mahasiswa di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menggelar babak final penjurian lomba aplikasi tingkat SMA se-derajat dan mahasiswa se-Indonesia dalam Dinus Application Competition (Dinacom) 2020 dengan tema ‘Solve Sosioeconomic and Culture Problem in Indonesia’ pada Minggu (1/3/2020).
Total 16 tim dari 100 pendaftar yang berhasil terpilih untuk lanjut ke babak final, setelah melalui tahap seleksi oleh juri dan panitia. Dari 16 tim, yang terbagi atas delapan tim pelajar dan delapan tim mahasiswa tersebut, dipilih tiga pemenang dengan dua kategori, yaitu tiga pemenang kategori pelajar dan tiga pemenang kategori mahasiswa.
Ketua pelaksana, Aditya Rizki Pratama mengatakan terdapat beberapa kriteria penilaian yang dilakukan oleh panitia bersama tim juri untuk menentukan pemenang. “Kriteria penilaiannya adalah bagaimana aplikasi tersebut memiliki social impact, bagaimana mereka mengembangkan aplikasinya, dan apakah aplikasi tersebut sudah sesuai dengan teknologi masa kini,” ujar Aditya.
Dari kriteria penilaian tersebut terpilihlah enam pemenang yang terbagi atas dua kategori. Juara pertama, kategori pelajar berhasil diraih oleh SMA Kartika XX-1 Makasar dengan aplikasi bernama Piara. Aplikasi ini untuk memfasilitasi komunitas pecinta binatang, dimana para pemilik, penjual hingga penyuka binatang dapat berkomunikasi.
Ketua tim aplikasi Piara, Rezky Dwisantika mengungkapkan rasa senangnya saat menerima penghargaan. “Kami sangat senang mendapatkan juara ini, kami harap aplikasi kami ini mampu kami kembangkan lagi dan mampu membantu masyarakat dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Rezky.
Dua juara lainnya yaitu dari SMK IDN dengan aplikasi Badudui sebagai runner up dan juara tiga diraih SMK Tunas Harapan Pati dengan aplikasi Be Deal. Sedangkan untuk kategori mahasiswa, diantaranya aplikasi Rewang dari UGM berhasil meraih juara satu, juara dua diraih oleh Telkom University dengan aplikasi Eduhara, serta aplikasi Sisda dari Politeknik Negeri Jember sebagai juara tiga.
Selain babak final, acara tersebut juga dilanjutkan dengan talkshow yang menghadirkan Division SPV App dan content service provider Gmedia Indra Maulana dan CEO Digitiket.com Surya Mulyantara sebagai pembicara. Talkshow tersebut membahas bagaimana perkembangan usaha yang memanfaatkan platform internet masa kini, serta membahas bagaimana mengembangkan usaha dalam bidang IT di era sekarang. “Kami ingin mewujudkan para generasi muda yang peduli isu sosial, salah satunya dengan ajang Dinacom 2020 ini,” tutur Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr Kusni Ingsih, MM saat menyerahkan piala pada para pemenang. (*Humas Udinus/Nuvia. Foto: Nuvia KHN)
