Lomba Akselerasi StartUp Mahasiswa Indonesia (ASMI) yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemdikbud) sudah kali kedua diikuti mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), yang nantinya para peserta akan didanai oleh Kemdikbud.

 

Total sebanyak tujuh peserta Udinus berhasil lolos menjadi 100 startup terpilih di ASMI tahun 2020. Tujuh peserta tersebut yaitu Agus Charis Mahmudin  (Mudin.id), Alvin Steven  (Kreatifbox), Daniel Adityadharma  (Dare To-Explore), Fransdito Caesar Maydini  (Sewaurus.com), Ahmad Royyan Jauhari  (Kadosiajafarm.id), Ahmad Vicgieh Al Jabbar  (Sogy.id). Enam mahasiswa tersebut mendapatkan fasilitas Student Startup Accelerator Camp (SSAC) dari startup founder atau profesional digital di Indonesia.

 

Sementara itu, satu mahasiswa lainnya yang lolos dan didanai yakni  Deny Setyawan Bayu Aji dari Prodi Teknik Informatika Udinus. Melalui aplikasi YourFit Polarism.id ia berhasil terpilih untuk mengikuti tahapan selanjutnya dan mendapatkan dana 25 juta rupiah. Tahapan selanjutnya yang harus ia lalui yakni Investor Readiness Bootcamp hingga Startup Summit.

 

Imam Nuryanto, SE.MM selaku Kepala UPT Kewirausahaan Udinus mengungkapkan jika pihaknya tidak hanya mengejar prestasi, namun sustainable dari produk mahasiswa. Meski pandemi, proses konsultasi mahasiswa juga tidak memiliki kendala, karena mahasiswa Udinus selain dibekali dengan kompetensi di bidang kewirausahaan juga dibekali dengan literasi teknologi yang memadai.

“Jadi Kami selain menekankan pada pendampingan inkubasi, konsultasi bisnis dan legalitas usaha untuk mahasiswanya, agar mahasiswa yang telah mendapatkan dana stimulan usaha dapat  berkelanjutan,” jelasnya.

 

Ia juga sangat mengapreasiasi para mahasiswa yang sudah ikut dalam ajang kewirausahaan, berupa startup yang berbasis teknologi digital berupa Web Apps, Mobile Apps atau IoT dengan usaha yang sudah berjalan. “Target kami kedepan semoga dapat meningkatkan capaian prestasi mahasiswa kewirausahaan, dengan berpartisipasi dalam ajang kewirausahaan tingkat nasional” harapnya.

 

Selain ASMI, Udinus juga mengikuti ajang lain berupa  Kegiatan Bisnis Manajemen Mahasiswa Indonesia  (KBMI), Kompetensi Inovasi Bisnis Mahasiswa (KIBM). Dari lomba yang diikuti juga terdapat peningkatan jumlah peserta dan lolos didanai jika dibanding tahun sebelumnya. (Humas/Almira. Foto: Dok. UEC)