Biro Kerjasama dan Urusan Internasional (KUI) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus)  menerima kedatangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi guna Monitoring dan Evaluasi (Monev) dalam urusan kerjasama yang dilakukan perguruan tinggi.

 

Kegiatan yang dilangsungkan pada Selasa, 1 Desember 2020, merupakan salah satu langkah mencapai Program Kampus Merdeka Belajar di Universitas Dian Nuswantoro Semarang. Kegiatan tersebut dihadiri oleh empat perwakilan dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi yakni Firman Hidayat Subkoordinator Kerjasama, Doddy Zulkifli Indra Atmaja Subkoordinator Hubungan Masyarakat, Muchamad Nur Rochim Subkoordinator Data dan Infromasi, dan Muhammad Syarifuddin Fajri Pelaksana Hubungan Masyarakat.

Selain itu juga dihadiri oleh Cinantya Paramita, S.Kom., M.Eng. Kepala Biro KUI, Rahayu Nofi Andriastuti, S.S., Dewi Pergiwati, S.Kom., M.Kom., Fauzi Adi Rafrastara, M.CS., Fadila Rana Laluna, S.S.

 

Cinantya Paramita menyampaikan Udinus telah memiliki banyak kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kesesuaian masing-masing program studi.

“Kerjasama yang masuk akan kami sesuaikan dengan masing-masing prodi. Selain dari kami fakultas juga secara mandiri melakukan kerjasama yang sesuai dengan kebutuhan mereka, lalu kami akan menjembatani seperti menyediakan prposal hingga menyusun nota kesepakatan,” papar Cinantya.

Ia juga menjelaskan Biro KUI menyesuaikan kerjasama baik dalam dan luar negeri harus sesuai dengan tri dharma universitas. “Apabila tri dharma mampu kami laksanakan maka kerjasama tersebut akan memiliki kontribusi besar bagi mahasiswa,” lanjutnya.

 

Perguruan Tinggi harus lebih aktif dalam menjalin kerjasmaa dengan mitra, hal ini akan berkesinambungan dengan jalannya Kampus Merdeka Belajar. Firman Hidayat memaparkan dalam proses melaksanakan kerjasama perlu adanya banyak manfaat baik bagi lingkungan di dalam universitas dan di luar universitas.

“Perguruan tinggi harus memiliki tujuannya sendiri, selain untuk mengembangkan kualitas perguruan tinggi tersebut juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Kerjasama tidak hanya seputar peningkatan pendidikan, namun juga harus bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” paparnya.

Guna mewujudkan Kampus Merdeka Belajar, Udinus terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan dengan melakukan kerjasama dengan berbagai universitas luar negeri yang memiliki kualitas internasional, hal ini juga meningkatkan kualitas lulusan yang berintegritas tinggi sehingga mampu bersaing secara internasional. (Humas/Nuvia. Foto: Nuvia KHN)