Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang berhasil kembali menorehkan sejarah baru di turnamen Internasional yang diadakan oleh Federasi Taekwondo India pada 4-6 Desember 2020. Pada tournament tersebut, Udinus yang diwakili oleh dua atletnya berhasil meraih 3 medali emas sekaligus.

 

Dua atlet taekwondo Udinus, Talitha Laliba R dan Anggara Wahyu R akhirnya berhasil membawa pulang di tiga emas di nomor Poomsae Wanita Sabuk Hitam U-30, Poomsae Pria Sabuk Hitam U-30 dan Poomsae Berpasangan Sabuk Hitam U-30. Talitha dan Anggara sukses mengungguli lawan-lawannya yang berasal dari 18 negara tiga diantaranya Prancis, Ukraina dan Kolombia.

 

Keberhasilan mereka meraih medali emas tak lepas dari kegigihannya berlatih dan mental juara yang mereka miliki. Terbukti dengan cideranya satu atlet putri Udinus, Talitha, cidera lutut dan pangkal paha yang ia alami tak menggoyahkan semangatnya untuk meraih juara. Torehan ini juga membuktikan juga bahwa Udinus berjaya dikancah internasional dan memiliki atlet berkualitas di cabang taekwondo.

 

Kendati demikian, altet yang masih menempuh pendidikan di Program Studi S-1 Ilmu Komunikasi Udinus mengaku tak terlalu memikirkan cidera yang ia alami. Putri yang juga peraih medali emas di tournament internasional poomsae di Bangladesh tahun ini, akan selalu fokus bertanding dan memberikan terbaik bagi Udinus dan Indonesia.

“Saya hanya ingin fokus bertanding dan berhasil meraih berbagai juara. Saya tidak terlalu memikirkan cidera yang masih dalam proses pemulihan. Sejauh ini selepas dari operasi lutut pada tahun 2019 lalu masih terasa dan tak sekuat sebelumnya,” jelas dia.

Turnamen yang diadakan oleh Federasi Taekwondo India, diadakan secara online dan peserta mengikuti turnamen tersebut melalui zoom. Mereka melakukan poomsae sesuai waktu yang telah ditentukan oleh panitia, dan pada saat itu juri juga memberikan penilaiannya.

 

Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Udinus,Dr. Kusni Ingsih, MM  mengaku bangga pada dua atlet UKM Taekwondo Udinus yang mampu mengharumkan nama almamater di kancah internasional. Menurutnya pandemi Covid-19, tak menutup mahasiswa Udinus untuk terus berprestasi.  

“Saya bangga dengan capaian dari Anggara Wahyu R dan Talitha Laliba R mampu mengalahkan atlet dari banyak negara. Semoga hal ini mampu memotivasi seluruh atlet di Udinus,”tegasnya. (*Humas Udinus/Alex. Foto: Dok. BIMA)