PRIHATIN KONDISI PESISIR PANTAI MARINA, MAHASISWA UDINUS GOTONG ROYONG BERSIHKAN SAMPAH YANG MENUMPUK

[Sassy_Social_Share]

PRIHATIN KONDISI PESISIR PANTAI MARINA, MAHASISWA UDINUS GOTONG ROYONG BERSIHKAN SAMPAH YANG MENUMPUK

[Sassy_Social_Share]

Banyaknya sampah di pesisir Pantai Marina Kota Semarang menjadi keprihatinan bagi mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang. Melalui kampanye berjudul ‘Bertaut’, 10 mahasiswa Udinus melakukan pembersihan di pesisir pantai Marina.

Kampanye Bertaut yang merupakan kepanjangan dari Bersama Peduli Kelestarian Biota Laut, sebagai langkah untuk  meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pencemaran air di daerah pantai. Pencemaran terhadap hal tersebut tentunya menimbulkan dampak negatif, seperti ekosistem air terganggu, bencana banjir, hingga biota air mati.

Kesepuluh mahasiswa Udinus tersebut merupakan mahasiswa dari Prodi S-1 Ilmu Komunikasi Udinus. Mereka yakni Al Ghiffari Bintang Saputra, Arelliza Mucharomy  , Lithvia Putri Amanda, Haviz Ardyansyah Nugroho, Inanesya Fortuna Dewi, Devi Rahmawati, Seravina Anggita Dewi , Syahira Putri, Dyah Puspita K dan ??????Tiara Chintya A

koordinator kampanye Udinus Peduli Biota Laut, Al Ghiffari Bintang Saputra mengatakan Ide awal kampanye tersebut bermula dari  kondisi pantai Marina yang banyak sekali sampah di pesisir pantainya. Dalam aksi kampanye itu para mahasiswa Prodi S-1 Ilkom Udinus, menyiapkan beberapa karung goni sebagai tempat pengumpulan sampah, lalu memungut sampah-sampah anorganik seperti plastik, dan kaleng-kalengan.

“Dari sana, kami mampu terkumpul hingga lima karung goni penuh berisikan sampah yang selanjutnya dibawa ke TPA Jatibarang di kawasan Mijen, Semarang. Para pengunjung Pantai Marina turut gotong royong membersihkan sampah-sampah itu,” jelasnya.

Petugas penanggulangan Pantai Marina, Arip memberikan sanjungan kepada para penggiat kampanye ‘Bertaut’ yang berasal dari mahasiswa Ilkom Udinus. kedepannya dengan adanya kampanye seperti ini,  mampu mengurangi sampah yang ada lingkungan pantai. Hal itu akan berdampak positif dan bencana yang datang mampu diminimalisir agar tidak parah.

“Adanya kampanye ini sangat bagus dilakukan, dalam menjaga lingkungan sekitar pantai.  kalau bukan dimulai dari generasi muda sekarang, siapa lagi, kan? Setelah dari generasi muda semoga mampu menyadarkan masyarakat sekitar untuk mendukung kampanye yang sudah dilakukan oleh mereka,” tutupnya. (Humas Udinus/Alex. Foto: Dok. Prodi Ilkom)