Menyambut hari jadi kelahiran Kota Kediri yang ke-1142, kolaborasi dilakukan oleh pemerintah kota Kediri bersama dengan Harian Surya dan Tribun Jatim Network. Dalam menyelenggarakan talkshow yang menghadirkan narasumber ternama satu diantaranya Rektor Universitas Dian Nuswantoro, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko M.Kom., pada Selasa, 28 Juli 2021.

 

Talkshow yang dikemas secara daring dan disiarkan secara langsung melalui platform Youtube tersebut, bertajuk ‘Talkshow Memperkuat Kota Kediri Sebagai Service City di Tengah Pandemi’. Selain Rektor Udinus, terdapat juga beberapa narasumber yang hadir. Mereka yang hadir yakni  Abdullah Abu Bakar selaku Wali Kota Kediri,  Dr. H. Moeldoko, S.I.P selaku Kepala Staff Kepresidenan, Gus Barok, selaku Budayawan Kediri, dan  Sofwan Kurnia, selaku Kepala Bank Indonesia Kediri.

 

Tak hanya itu saja, tiga narasumber lainnya, Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo,KH. Abdullah Kafabihi Mahrus,  Rektor Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri, Prof. Dr. Mohammad Zainuddin, dan UMKM Tenun Medali Mas Bandar Kidul, Siti Ruqoyah. Ket  

 

Dalam sambutannya, Abdullah Abu Bakar menyampaikan berbagai macam program yang dijalankan oleh Kediri sebagai ‘the service city’. Menurutnya menjadi kota yang melayani, Kota Kediri akan menyangga pariwisata dan terus meningkatkan porsi-porsi di bidang pendidikan, kesehatan, sosial, ekonomi hingga perdagangan jasa. Salah satunya pada bidang pendidikan dengan menyelenggarakan program ‘english massive’ serta beasiswa untuk perguruan tinggi.

 

“Kami berharap masyarakat yang kurang mampu tapi memperoleh nilai yang bagus tetap memiliki kesempatan untuk melanjutkan pendidikan setinggi mungkin. Sehingga mereka mampu memajukan ekonomi keluarga hingga kota Kediri,” ujarnya.

 

Menanggapi hal tersebut, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko M.Kom., turut memberikan dukungan di bidang pendidikan di kota Kediri. Udinus yang telah terakreditasi A dan merupakan Perguruan Tinggi Swasta No 1 di Jawa Tengah ini, tercatat sudah satu tahun mendirikan PSDKU di kota yang dijuluki kota santri tersebut. Salah satu program unggulan yang dilakukan Udinus yaitu memberikan beasiswa penuh hingga lulus dan mendapatkan gelar sarjana.

 

“Sebagai pendatang baru kami menyediakan beasiswa ini untuk 25 orang yang telah diseleksi melalui program Walikota. Harapannya beasiswa ini dapat terus kami berikan setiap tahunnya sebagai dukungan meningkatkan pendidikan di Kota Kediri,” tutur Prof Edi.

 

Kegiatan yang dimoderatori oleh Febby Mahendra Putra selaku Direktur Pemberitaan Tribun Network  dalam menyambut hari jadi Kota Kediri berbeda pada tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan mencolok terlihat dimana talkshow kali ini diselenggarakan secara daring,  karena hingga saat ini Indonesia masih mengalami pandemi. Hut Kota Kediri biasanya diselenggarakan dengan seremoni night carnival serta banyak kegiatan lain yang menggerakkan perekonomian di Kota tersebut. 

 

Sementara itu, Dr. H. Moeldoko, S.I.P berharap agar Kediri mampu mengembangkan sektor pariwisatanya. Dengan banyaknya terobosan baru dari berbagai bidang ini pariwisata akan mampu menjadi budaya yang hidup dalam masyarakat. “Karena Kediri sebagai kota service ini merupakan kebijakan yang sejalan dengan presiden yaitu digital dan melayani. Cepat atau lambat semua akan mengarah ke kebijakan tersebut,” tutupnya. (*Humas Udinus/Haris. Foto: Haris Rizky)