Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) kembali menorehkan prestasinya di tingkat nasional. Pada Program Penguatan Kapasitas Ormawa (PPKO) di bawah naungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Dikti Saintek), sebanyak 7 ormawa berhasil lolos seleksi dan mendapatkan pendanaan di tahun 2025.

Sebelumnya, mereka telah melalui seleksi dari tingkat universitas. Proposal terpilih akan diajukan pada Dikti Saintek dan setelahnya melalui rangkaian seleksi dari Tim Dikti Saintek. Pendanaan yang diterima akan diimplementasikan dalam program pengabdian masyarakat yang sudah dirancang dalam proposal. Setiap ormawa memiliki wilayah pengabdian dan skema konsep desa yang berbeda-beda.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Udinus, Prof. Dr. Kusni Ingsih, M.M., mengungkapkan rasa bangganya atas capaian tersebut. Apalagi, Dengan jumlah perolehan proposal lolos didanai di tahun ini, menjadikan Udinus menjadi Perguruan Tinggi dengan tim terbanyak yang lolos pendanaan.

“Pada PPKO tahun ini, adik-adik Ormawa Udinus meraih prestasi yang luar biasa di tahap awal. Menjadi langkah awal yang baik dalam menunjukkan komitmen dan dedikasi para aktivis mahasiswa Udinus untuk berkontribusi memberikan kebermanfaatannya bagi masyarakat,” ungkapnya.

Secara rinci, dari 7 ormawa yang berhasil lolos pendanaan, 6 diantaranya merupakan ormawa yang berasal dari Udinus Semarang, yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (BEM FEB), Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HM Sisfo), Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI), Himpunan Mahasiswa Manajemen (HMM), Komunitas Kamadiksi, dan UKM Rumah Sahabat. Sementara 1 ormawa berasal dari Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) Udinus Kediri, yakni Biro Sisfo Udinus Kediri.

Kepala Biro Kemahasiswaan Udinus, Prof. Dr. Rindra Yusianto, S.Kom., M.T., turut menyampaikan selamat kepada para tim ormawa yang berhasil lolos hingga tahap pendanaan. Ia berpesan kepada para aktivis untuk menjalankan program dengan baik, disertai ketulusan dan dapat berdampak positif bagi masyarakat. Khususnya di desa binaan. 

“Kami ucapkan selamat untuk 7 tim ormawa Udinus yang berhasil lolos hingga pendanaan. Selamat mengabdi dan menjalankan program. Semoga dapat melaju hingga tahap Abdidaya dan meraih banyak prestasi lagi,” tutupnya. (Humas Udinus/Penulis: Ika. Editor: Haris. Foto: Biro Kemahasiswaan Udinus)