Stunting masih menjadi permasalahan yang dihadapi oleh negara hingga saat ini. Kekurangan gizi kronis yang berdampak pada gangguan tumbuh kembang anak dapat dicegah dengan memastikan asupan gizi yang baik bagi calon ibu. Salah satu upaya pencegahan dilakukan melalui edukasi kesehatan sejak usia remaja. 

Memahami urgensi hal tersebut, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Kesehatan (FKes) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menginisiasi kegiatan bertajuk ‘Transformasi Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)’. Kegiatan yang dikemas menjadi sosialisasi tersebut berlangsung di SMA Laboratorium UPGRIS pada Kamis (13/03/2025). 

Ketua Tim PKM, Firmansyah Kholiq Pradana, P.H., M.K.M., menyebutkan bahwa tema yang diusung dalam kegiatan tersebut adalah ‘Transformasi UKS SMA Laboratorium UPGRIS melalui Sustainable Capacity Building Kader Kesehatan Sekolah dalam Upaya Cegah Stunting Dini.

“Makna dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas kader kesehatan sekolah serta memberikan edukasi kesehatan bagi remaja putri sebagai langkah awal pencegahan stunting,” ujarnya.

Sosialisasi ini menghadirkan sejumlah pemateri dari tim pelatihan. Terdapat tiga topik utama yang dibahas dalam kegiatan tersebut. Topik pertama mengenai edukasi pencegahan stunting dini dan pemberian tablet tambah darah pada remaja putri yang disampaikan oleh Vilda Ana Veria S., S.Gizi, M.Gizi. 

Topik kedua membahas kebijakan UKS di sekolah yang disampaikan oleh Muhammad Iqbal, M.K.M. Acara ditutup dengan paparan mengenai peran UKS dan kader sekolah dalam pencegahan stunting dini oleh Firmansyah Kholiq Pradana, P.H., M.K.M.

“Kami juga melakukan pre-test untuk mengukur pemahaman awal peserta terhadap materi serta post-test untuk mengevaluasi pemahaman setelah kegiatan. Hal ini penting untuk optimalisasi Trias UKS di sekolah. Harapannya, hasil kegiatan ini dapat diadopsi dalam kebijakan sekolah sebagai langkah jangka panjang dalam pencegahan stunting,” jelas Firmansyah.

Sambutan Baik dari Pihak Sekolah

Sosialisasi yang dilakukan oleh Tim PKM FKes Udinus mendapat sambutan baik dari pihak sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan siswa yang tergabung dalam organisasi OSIS dan MPK. Kepala SMA Laboratorium UPGRIS Semarang, Nor Khoiriyah, M.Pd., turut hadir menyambut tim dari Udinus, didampingi oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Putri, S.Pd.

Menurutnya, kegiatan ini menjadi wadah bagi siswa untuk berdiskusi dan memperoleh edukasi mengenai gizi. Selain itu, melalui kegiatan ini, pihak sekolah juga dapat meningkatkan fungsi UKS dengan memperkuat peran kader kesehatan sekolah.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman siswa dan menguatkan peran UKS dalam pencegahan stunting dini,” pungkas Nor Khoiriyah. (Humas Udinus/Ika. Foto: Dok. Tim PKM FKes)