Percepatan yang terjadi di dunia penyiaran, tidak hanya harus diikuti oleh mereka yang berkecimpung  atau yang akan terjun di dunia jurnalistik, namun juga harus diperbaharui setiap saat. Perkembangan informasi juga harus diolah dengan baik, terutama jika informasi yang didapat adalah dari para praktisi yang sudah mempraktekkannya dalam profesi mereka.

Inilah yang mencoba diberikan oleh Program Studi Broadcasting dan Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) pada mahasiswanya. Baru-baru ini, para praktisi  media yang handal dibidang tren  penggunaan new media dan jurnalisme warga didatangkan khusus untuk memberikan training dan suport untuk mahasiswa. Kegiatan ini diadakan di ruang dekanat Fakultas Ilmu Komputer (FIK), pelatihan new media ini diikuti oleh 75 orang peserta. 

Praktisi yang pertama dari Divisi New Media NET TV,  Hadiyatullah, menjelaskan tentang fenomena new media yang mulai marak digunakan akhir-akhir ini. “Tidak hanya pola hidup masyarakat saja, namun dunia broadcasting juga mulai beralih ke penggunaan new media. Salah satunya dengan menerapkan media sosial yang dapat ter-up-date dalam hitungan detik, maupun liputan kejadian langsung di lapangan dengan kekuatan jurnalisme warga,” papar Hadiyatullah.

Selain itu, insting jurnalistik juga harus terus diasah saat ada kejadian di sekitar. “Kepiawaian mengambil angle yang berbeda dari tema kebanyakan, membuat karya kita jadi unik dan trending di kalangan media,” tambah Hadi.

Berbeda dengan Hadiyatullah, Pakar IT Heti Mulya yang juga alumni Udinus ini mendorong peserta untuk lebih memahami media sosial. “Tujuannya bukan hanya untuk terlihat keren diantara teman-teman saja, tapi justru inilah new media yang nantinya akan berperan beberapa tahun kedepan,” tandas Heti.

 Pelatihan seperti ini memang sering dilaksanakan untuk mahasiswa Udinus, salah satunya di Porgdi Broadcasting. “Kami menampung masukan dari mahasiswa, jenis pelatihan apa yang paling mereka butuhkan. Kemudian kami wujudkan dengan workshop-workshop seperti ini,” ujar Suhariyanto, M.Kom selaku Kaprogdi Broadcasting (humas)