Populasi generasi milenial saat ini mendominasi pasar. Di dalam dunia penyiaran, generasi milenial khususnya yang masih remaja, perlu mendapatkan perhatian khusus. Kampus Keren Viva Media Youth Festival yang digelar di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) pada Kamis (18/5) kemarin menjadi pembuka serangkaian acara peringatan Hari Penyiaran Nasional ke-84 oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah.
Budi Setyo Purnomo Ketua KPID Jateng mengatakan penyebaran berita hoax saat ini akan semakin mengkhawatirkan jika mulai hadir di tengah-tengah lembaga penyiaran baik radio maupun televisi. “Oleh karena itu kami akan terus mengawasi perkembangan industri penyiaran di Jateng ini,” ujarnya dalam sambutan.
Workshop yang diikuti ratusan mahasiswa Broadcasting dan Ilmu Komunikasi Udinus ini menghadirkan tiga orang pembicara dari Viva Group yakni David Eric Burke Managing Director PT. Visi Media Asia, Aryo Putro Human Capital PT. Visi Media Asia dan Putri Violla News Anchor TVOne. Aryo membuka wawasan mahasiswa mengenai bekerja di dunia penyiaran dan media. Ia menjelaskan situasi bekerja di media, dalam hal ini Viva Group. Ritme bekerja yang penuh deadline membuat manajemen menghadirkan terobosan untuk membuat suasana bekerja menjadi nyaman.
Menurut Jurnalis olahraga Putri Violla, berkarir di industri media televisi memberikan banyak pengalaman baru untuknya. Selama 9 tahun ia berkarir di Viva Group membuat ia sampai level meliput acara olahraga tingkat internasional dan bertemu toko-tokoh besar.
Puncak acara peringatan Hari Penyiaran Nasional yakni Anugerah Penyiaran Jawa Tengah 2017 akan digelar hari ini (18/5) di kompleks Sam Poo Kong. Masyarakat dapat menyaksikan parade penyiaran yang melalui sejumlah rute yakni dari pusat kota kantor Gubernur Jateng melewati Simpang Lima. (*humas)
KAMPUS KEREN : Rektor Udinus Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom (tengah) berfoto bersama para praktisi media dari Viva Group dan Ketua KPID Jateng setelah pembukaan acara Kampus Keren di Aula Udinus kemarin (18/5). Foto : Meyta Adelianah.