Dinus Innovation Design Community (DID.co) sebagai salah satu komunitas di bawah naungan Fakultas Teknik (FT) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) baru saja menuntaskan Program ‘Road to the Village for UMKM Product’. Kegiatan kunjungan ke Desa Pagilaran itu untuk membantu warga setempat dalam mengembangkan desain kemasan UMKM.
Desa yang masuk di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, dipilih karena diyakini memiliki potensi pengembangan UMKM yang cukup tinggi. Pada kesempatan itu, seluruh anggota DID.co memberikan pelatihan kepada 40 warga setempat, pada Jumat (22/11/2024) beberapa pekan lalu.
Ketua Pelaksana, Birul Wallidain menjelaskan pentingnya perkembangan teknologi digital untuk dikenalkan hingga ke pelosok. Tujuannya untuk memberi dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia usaha.
“Karena teknologi digital akan memberikan peluang untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Maka DID.co sebagai komunitas yang berkecimpung di platform digital ingin memberikan pelatihan hingga pendampingan kepada warga Desa Pagilaran,” terangnya.
Birul menambahkan, kunjungan dilakukan untuk mengidentifikasi produk-produk unggulan UMKM milik warga yang memiliki potensi, untuk nantinya dipasarkan secara lebih luas. Kemudian pelatihan juga diberikan dari mulai pengembangan produk, branding, pemasaran digital, hingga memperoleh akses permodalan.
“Kami juga memberikan jalan untuk para UMKM membangun jaringan kerja sama, Khususnya dengan pihak luar seperti pelaku usaha lain. Seperti, pemerintah daerah, sampai lembaga keuangan,” imbuh mahasiswa Program Sarjana Teknik Industri Udinus itu.
Secara terpisah, Dosen Pendamping DID.co, Ir. Dony Satriyo Nugroho, S.T., M.Sc., IPM., ASEAN Eng., menyampaikan bahwa program kunjungan sebagai salah satu misi DID.co. Yakni mendorong anggotanya untuk berinteraksi dan berkolaborasi langsung dengan masyarakat untuk membantu menyelesaikan masalah.
“Harapannya kegiatan ini mampu meningkatkan kesadaran warga desa tentang pemanfaatan teknologi digital. Khususnya untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM, bisa membantu mereka dalam mengembangkan produk kemasan juga,” tutupnya. (Humas Udinus/Haris. Foto: Dok. Pribadi)