Robot Gamelan Sekar Nuswantoro karya mahasiswa dan dosen Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) berhasil mencuri perhatian pengunjung pameran ‘Kecerdasan Buatan dan Internet of Things’. Robot yang telah dipamerkan di berbagai acara itu, kembali menunjukkan kepiawaiannya dalam memainkan instrumen gamelan secara ensambel dalam acara ‘Seminar Nasional Smart City di Hotel MG Setos, pada Kamis, 4 Mei 2023. 
 
Gamelan canggih yang memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence atau biasa disebut dengan AI terus dikembangkan ke berbagai sektor mulai dari sektor ekonomi, Pendidikan, hingga musik. Dari teknologi itu peserta dapat mendengarkan alunan gedhing-gedhing Jawa kepada audien secara langsung. 
 
Ketua Tim Pengembang Robot Gamelan Sekar Nuswantoro Dr. Arry Maulana Syarif, S.S., M.Kom, menyatakan bahwa performa robot telah teruji dan terbukti handal. Sejauh ini pengembangan robot telah sampai pada tahap yang lebih lanjut, yakni komersialisasi. 
 
“Saat ini kami sedang merancang sistem komersialisasi Robot Gamelan Sekar Nuswantoro berbasis digital. Sistem itu kami rancang melalui skema riset hilirisasi dengan pendanaan baik dari pihak internal maupun eksternal,” jelas Kaprodi S-1 Sistem Informasi (Sisfo) Udinus itu. 
 
Melalui inovasinya, robot cerdas itu telah mengantongi lebih dari 20 hak cipta. Komersialisasi secara digital ditargetkan dapat terlaksana pada tahun ini. “Hal itu dilakukan supaya Robot Gamelan sudah tersedia di pasaran sebelum kami berangkat ke markas besar PBB, Jenawa, Swiss,” tambah Dr. Arry.
 
Sementara itu Dekan Fakultas Ilmu Komputer Udinus, Dr. Drs. Abdul Syukur, M.M., menyampaikan bahwa riset komersialisasi akan melibatkan dosen dan mahasiswa dari Prodi S-1 Sistem Informasi Udinus. Sebagai salah satu implementasi dari kurikulum Outcome Based Education (OBE), kurikulum yang menargetkan lulusannya memiliki  pengetahuan, keterampilan dan sikap. 
 
“Selain melibatkan dosen dan mahasiswa, kami juga akan menggandeng mitra industri. Diharapkan proses ini bisa menjadi aktualisasi dari pembelajaran berbasis kurikulum OBE yang ada di Udinus,” tutupnya. (Humas Udinus/Haris. Foto: Dok. FIK Udinus)