Pendidikan memegang peranan penting dalam mewujudkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang unggul pada suatu bangsa, salah satunya melalui beasiswa. Sosialisasi beasiswa Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) pun turut dilakukan oleh Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) untuk memberikan pemahaman secara utuh kepada mahasiswanya.

Sosialisasi itu diikuti oleh mahasiswa, alumni, hingga jajaran dosen dan kaprodi Udinus yang berlangsung pada Jumat (28/06/2024) di auditorium gedung H lantai 7 Udinus Semarang. Kegiatan diinisiasi oleh Udinus Career Center Udinus (UCC) yang bertajuk ‘LPDP Scholarship for a Better Future’. Sosialisasi diberikan langsung oleh Direktur Beasiswa LPDP, Ir. Dwi Larso, MSIE., Ph.D.

Dalam penyampaiannya, Direktur Beasiswa LPDP menyampaikan runtutan seleksi yang dapat diikuti sesuai dengan kebijakan terbaru 2024. Setiap peserta dapat memilih beasiswa afirmasi, targeted, ataupun prioritas. Untuk jalur prioritas setiap peserta akan memiliki 2 nyawa.

“Dua nyawa ini bisa diartikan ketika tidak lolos di jalur itu setelah mengikuti seluruh proses seleksi, maka akan dialihkan ke jalur reguler ketika syarat lain masih terpenuhi. Beasiswa prioritas juga tidak harus menggunakan Letter of Acceptance (LoA),” terangnya.

Dwi Larso juga menyinggung bahwa beasiswa ini tidak boleh berhenti, terlebih lagi mundur. Karena beasiswa ikut berperan memberi kesempatan meningkatkan kualitas SDM untuk masa yang akan datang. Tahun ini dana beasiswa juga mengalami peningkatan.

“Tiga tahun terakhir ada peningkatan dana menjadi 154.107 triliun. Dana abadi ini tidak boleh diotak-atik dan hanya digunakan untuk menyekolahkan generasi-generasi penerus bangsa,” jabarnya.

Optimalkan Beasiswa LPDP

Sebagai informasi, pendaftaran tahap ke-2 akan dibuka lagi sampai 18 Juli 2024 mendatang. Berlaku untuk beasiswa prioritas maupun non prioritas. Beasiswa LPDP ini dikeluarkan oleh lembaga pengelola dana abadi untuk mendanai beasiswa. Lembaga itu berada dibawah pengawasan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. Supriadi Rustad turut hadir untuk memberikan sambutan pada kesempatan tersebut. Ia mengajak alumni maupun mahasiswa Pasca-Sarjana Udinus untuk mengoptimalkan skema-skema beasiswa LPDP. Para dosen juga didorong untuk mempelajari skema program tersebut untuk memberikan wawasan kepada mahasiswanya.

“Target Udinus, program Pasca Sarjana unggul semua 1-2 tahun ini. Kami ingin mensinkronkan kriteria dengan yang sudah ditetapkan LPDP, supaya dapat eligible dan lebih kompetitif. Meskipun kita ini swasta, kalau konsisten untuk memperjuangkan apa yang dicita-citakan, pintu (kesuksesan) masih sangat terbuka,” tutupnya. (Humas Udinus/Ika. Foto: Humas Udinus)