Menjalin berbagai kerjasama, terutama untuk ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah satu tugas bagi perguruan tinggi dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Setelah bekerja sama dengan berbagai Pemerintah Kota/Kabupaten, pada Jumat (23/2/2018) lalu Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) kembali digandeng oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora untuk ikut memajukan Blora Mustika ini.
Bertempat di Gedung H Lantai 1 Udinus, dilangsungkan penandatanganan kerja sama antara Bupati Blora Djoko Nugroho dengan Rektor Udinus Prof Dr Ir Edi Noersasongko MKom. “Jalinan kerja sama ini merupakan salah satu penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Permasalahan di Blora bisa kami jadikan materi penelitian, pengabdian masyarakat, maupun peningkatan kualitas pendidikan,” tutur Edi Noersasongko.
Dalam penandatanganan tersebut, dari pihak Udinus dihadiri oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr Kusni Ingsih, para Dekan perwakilan masing-masing fakultas, dan jajaran pejabat di likungan akademik Udinus. Sementara dari Pemkab Blora sendiri dihadiri oleh Sekda Kabupaten Blora Drs Bondan Sukarno MM, Asisten Pemerintah Sekda Kabupaten Blora Setyo Edi SH MH, dan jajaran pejabat Pemkab Blora.
Prestasi Udinus dalam berbagai kegiatan sudah dapat dirasakan manfaatnya, terutama di bidang IT. Mulai dari Penerimaan Peserta Didik Kota Semarang, Penerimaan Calon Taruna dan Taruni Akpol, hingga perekrutan Kemenkumham RI, dihandle dengan baik oleh Udinus.
“Hari ini merupakan hari yang membahagiakan bagi Kabupaten Blora, karena dengan bekerja sama dengan Udinus berarti membuka satu peluang baru untuk ikut maju. Terutama untuk memajukan pembangunan di Kabupaten Blora, khususnya di bidang IT,” tandas Djoko Nugroho.
Harapan dari Pemkab Blora , mulai dari perencanaan, penganggaran, hingga pelaporan bisa diketahui dari tingkat bawah sampai pusat. Dengan rencana realisasi program di tahun 2018 ini, Djoko ingin membuat e-Planning dan e-Budgeting, seperti yang dibuat PT Dinustek untuk kota Semarang yang bekerjasama dengan Diskominfo Kota Semarang. “Setelah ini kedua pihak akan mengkomunikasikan secara teknis, agar segera terealisasi. Dan Blora bisa segera mengembangkan teknologi dalam bidang pemerintahan, menyusul Kota Semarang,” tambah Djoko. (*Humas/ning)
