Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) terus menggelar berbagai kegiatan guna meningkatkan ke-Islaman dari para mahasiswa dan seluruh sivitas akademika, hingga kepedulian terhadap sesama dengan memberikan kajian-kajian yang bermanfaat selama bulan Ramadan 1439 Hijriah ini. Kajian-kajian tersebut diberikan setiap harinya di masjid Baitul Ilmi dan Baitul Mutaqien menjelang berbuka puasa. Materi kajianpun bervariasi dan berganti setiap harinya dengan mengundang beberapa pembicara yang berbeda.  
 
 
 
Materi yang disampaikan tidak terlepas dari kajian ke-Islaman dalam kehidupan sehari-hari, yang satu diantaranya yakni kajian yang diberikan oleh Ustad Imam Effendi S,Ag. Ia membahas mengenai adab menghargai sesame, khususnya kepada dosen saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Menurutnya kajian-kajian mengenai kehidupan sehari-hari sangat bermanfaat dikarenakan dapat menyadarkan mahasiswa. “Generasi muda Islam harus menghormati dosen yang menjadi guru menuju kesuksesan mereka. Dengan mendengarkan secara sungguh-sungguh yang disampaikan oleh para dosen, dan mempraktekkannya dalam kebaikan,” imbuhnya.
 
 
 
Dalam kajian yang diberikan tak lupa Imam Effendi juga mengingatkan agar para mahasiswa tak melupakan sedekah. Melalui sedekah, banyak ilmu yang didapatkan dari meningkatkan empati hingga terhindar dari sikap kikir. “Kikir itu menjadi penyakit manusia jaman sekarang. Dapat dicegah dengan tak lupa menyedekahkan sedikit dari apa yang kita miliki kepada sesama kita,” tuturnnya.
 
 
 
Kegiatan tersebut selalu diikuti oleh mahasiswa dari berbagai jurusan di Udinus, yang kemudian akan dilanjutkan dengan buka puasa bersama. Dimana setiap harinya panitia telah menyediakan makan dan minum untuk ± 2000 orang. Makanan berbuka puasa (takjil) tersebut disediakan di 2 masjid yang ada di Udinus tersebut.
 
 
 
Kahumas Udinus, Agus Triyono, S.Sos, MSi menjelaskan bahwa selain kegiatan rutin harian selama bulan Ramadan, terdapat juga acara-acara khusus. Diantaranya Ngabuburut Spesial yang dilaksanakan setiap hari Senin dan Kamis, diisi oleh narasumber-narasumber special. “Kegiatan lainnya adalah pengajian Nuzulul Quran, khataman Al-Quran, bakti sosial, gerakan Itikaf dan solat Subuh berjamaah, serta Halal Bi Halal. Kegiatan yang dibuat selama bulan puasa dan setelah lebaran untuk meningkatkan tali persaudaraaan antar sesama dan tak lupa berterima kasih kepada Sang Pencipta,” jelasnya. (*Humas Udinus/lex/AT. Foto : dok)