Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Dr Kusni Ingsih, MM memacu semangat mahasiswa Udinus untuk berkarya semakin kreatif dengan menuangkan ide-idenya dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). “Berprestasi tidak hanya dengan nilai akademis yang bagus, tapi juga berkarya yang bermanfaat bagi masyarakat. Salah satunya dengan mengikuti PKM yang diadakan setiap tahun oleh Kemenristekdikti,” ungkap Kusni.

 

Motivasi dari Wakil Rektor III Udinus tersebut disampaikan saat membuka pelatihan penulisan PKM yang diadakan oleh Biro Kemahasiswaan, dihadapan ratusan mahasiswa Udinus, pada Jumat (19/10/2018). Mereka adalah para penerima beasiswa PPA, Bidikmisi, Beasiswa Unggulan, dan organisasi mahasiswa se-Udinus. “Semoga dengan adanya pelatihan ini, mahasiswa Udinus dapat membuat proposal PKM yang berkualitas sehingga bisa lolos di tingkat nasional. Terlebih para penerima beasiswa ini memang diwajibkan untuk mengikuti PKM setiap tahunnya,” jelas Kusni.

Pelatihan ini menghadirkan salah seorang reviewer dan juri Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS) Kemeristekdikti, Prof Ir Jamasri, Ph.D, dari Universitas Gajah Mada. Dalam paparannya, Prof Jamasri mengemukakan bahwa mahasiswa jangan hanya menulis proposal karena ingin didanai oleh Dikti saja, namun lebh pada menulis proposal yang berkualitas agar lolos ke PIMNAS. “Karena banyak sekali persoalan masyarakat yang dapat dijadikan tema untuk proposal PKM. Untuk menentukan tema yang menarik, bisa mencari referensi di penelitian sebelumnya, Google Scholar, hingga di Schopus,” tutur Prof Jamasri.

 

Dari PKM 5 bidang, diantaranya PKM Penelitian, Teknologi, Pengabdian Masyarakat, Kewirausahaan dan Karsa Cipta, menurut Prof Jamasri tren mengumpul proposal PKM Teknologi lebih menurun dari tahun ke tahun. Untuk itu, ia ditugaskan oleh Belmawa Dikti untuk menambah minta mahasiswa dalam pengumpulan proposal PKM Teknologi. “Jika alasannya adalah kesulitan mencari tema, hal itu bisa dipecahkan dengan lebih banyak turun ke masyarakat. Karena tujuan dari PKM ini adalah agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat,” tambah Prof Jamasri.

 

Udinus sendiri saat ini masuk di kluster 3 dengan target pengiriman proposal sebanyak 150 judul. Pada tahun 2018, terdapat 13 proposal mahasiswa dari 5 fakultas  di Udinus yang lolos dan didanai Dikti. Dan ada 2 judul proposal PKM Teknologi yang lolos ke PIMNAS. “Mahasiswa terus kami pacu agar dapat berkreativitas maksimal dalam PKM ini. Semoga dengan semakin banyak yang didanai oleh Dikti, masyarakat juga dapat merasakan manfaatnya,” tandas Agus Triyono, MSi Kahumas Udinus. (*Humas Udinus/ning/AT/ Foto : Nining Sekar)