Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang bersama Yuanpei University of Medical Technology (YUMT) menandatangani Memorandum of Understanding (Mou). Kerjasama tersebut dilakukan oleh Fakultas Kesehatan (Fkes) Udinus pada Kamis, (26/11/2020).
Proses penandatanganan dilakukan melalui platform zoom meeting, yang ditandatangani oleh Rektor Udinus Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom dan Dr. Chih-Cheng Ling dari Yuanpei University of Medical Technology. Selain itu juga dihadiri oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof. Dr. Supriadi Rustad, M.Si, Wakil Rektor IV Bidang Riset dan Kerjasama, Dr. Pulung Nurtantio Andono, ST., M.Kom., Dekan Fakultas Kesehatan Dr. Guruh Fajar Shidik, M.Cs., dan sivitas akademika Fakultas Kesehatan. Kerjasama tersebut meliputi kegiatan pertukaran mahasiswa dan staff untuk melakukan riset penelitian antar kedua pihak, serta kerjasama untuk meningkatkan mutu pendidikan bertaraf internasional.
Rektor Udinus Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom memaparkan, saat ini kualitas pendidikan universitas telah menciptakan inovasi-inovasi yang terbarukan. Udinus menjadi salah satu universitas swasta terakreditasi A terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. "Guna menciptakan lulusan yang terbaik, Udinus selalu berupaya menciptakan terobosan baru dalam pendidikan agar mahasiswa dan lulusan mampu menguasai bidangnya dan dapat bersaing dalam kancah Internasional. Melalui kerjasama antar universitas di belahan dunia lain ini diharapkan mampu memberikan sesuatu yang lebih baru dan bermanfaat bagi mahasiswa dalam taraf internasional," paparnya.
Selain itu President of YUMT Dr. Chih-Cheng Ling mengungkapkan rasa senang mampu menjalin kerjasama dengan Udinus. Ia juga menyanjung dengan adanya Asian Health Literacy Association (AHLA) Indonesia di Udinus. "Kami senang sekaligus bangga dapat menjalin kerjasama dengan universitas yang terdapat AHLA di dalamnya. Hal tersebut memperlihatkan Udinus sangat peduli pada pendidikan juga dalam hal kesehatan. Sehingga kami sangat yakin, kerjasama ini dapat membawa hubungan yang saling membangun antar universitas dan mampu meningkatkan kualitas pendidikan bertaraf internasional," ungkapnya. Terlebih di masa pandemi ini, Udinus dan YUMT akan saling bertukar terobosan dalam menangani masalah global ini. Dan kedepannya akan semakin banyak kerjasama kesehatan yang dijalin sebagai tindak lanjut. (*Humas Udinus/Nuvia. Foto : Nuvia KHN)