Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) melalui tim Computer Science in Art and Culture (CSAC), ikut mengembangkan museum Ranggawarsita. Pengembangan bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) itu dilakukan berbasis Teknologi Virtual Reality (VR) sebagai sarana pembelajaran terbaru para pengunjung.
Pengembangan itu tertuang dalam perjanjian kerja sama antara Udinus dengan Pemprov Jateng dan Museum Jateng Ranggawarsito, pada Senin (20/5/2024). Kerja sama itu secara resmi ditandatangani oleh Wakil Rektor IV Penelitian dan Kerjasama, Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T, M.Kom., dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Jateng, Uswatun Hasanah, S.Pd., M.Pd. didampingi langsung oleh Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., dan Kepala Museum Jawa Tengah Ranggawarsita, Sugiharto, S.Pd., M.Pd.
Lebih dari 60 ribu koleksi benda-benda bersejarah nantinya akan mendigitalisasikan oleh Udinus. Proses digitalisasi itu menggunakan berbagai Teknik dalam pengambilan gambar, seperti Image Processing, 3D Contruction, Photogrammetry hingga VR.
Berbagai Teknik tersebut nantinya akan menghasilkan virtual museum dan juga akan menghasilkan objek gambar yang High Quality dan High Precission. Perancangan Virtual Museum nantinya akan ditangani langsung oleh tim Computer Science in Art and Culture (CSAC) Udinus bersama dengan Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah (BPTIK).
Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., mengatakan bahwa kerja sama kali ini sebagai langkah Udinus dan Pemprov Jateng dalam mendigitalisasikan museum agar dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat di Indonesia. Banyaknya koleksi benda sejarah di museum Ranggawarsita, perlu ketelitian dan kerja keras yang dilakukan oleh tim CSAC Udinus. Selain itu, Hari Kebangkitan Nasional menjadi momentum yang tepat untuk meningkatkan kualitas dari museum di Jateng.
“Virtual museum yang nantinya akan menjadi salah satu inovasi terbaru dari Udinus bersama dengan Pemerintah Provinsi Jateng. Selain itu, dapat juga media pembelajaran bagi masyarakat di Indonesia maupun dunia,” tegas Rektor Udinus.
Harapan Pemprov Jateng
Penandatanganan dalam mewujudkan Virtual Museum yang dilakukan oleh Udinus dengan Pemerintah Provinsi Jateng diselenggarakan di Gedung H lantai 1. Prosesi tersebut juga dihadiri oleh seluruh jajaran Wakil Rektor Udinus, jajaran dari Pemerintah Provinsi Jateng. Serta tim dari Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan Jateng.
Sementara itu dalam wawancaranya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Jateng, Uswatun Hasanah, S.Pd., M.Pd., mengaku senang dengan adanya perjanjian kerja sama dalam perancangan Virtual museum untuk Museum Ranggawarsita Jateng. menurutnya Perjanjian tersebut merupakan tindak lanjut MOU yang telah disepakati sebelumnya serta antara Udinus dengan BPTIK Jateng. Teknologi yang nantinya diterapkan Udinus dalam mendigitalisasikan sebuah objek ke dalam bentuk virtual dengan kualitas yang sangat luar biasa.
“Teknologi itu nantinya menghasilkan gambar yang sangat presisi dan telah dicontohkan saat paparan oleh tim CSAC Udinus. Bahkan objek aslinya yang terdapat beberapa bagian rusak, melalui teknologi virtual ini dapat diperbaiki,” ungkapnya.
Harapan besar pun diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jateng kepada Udinus dalam mewujudkan virtual museum yang dapat menjadi sumber ilmu bagi generasi muda Indonesia.
